#10

0 0 0
                                    

"Sayang kamu itu menyakitkan,tapi entah mengapa,rasa ini tak bisa kuhentikan."

☁☁☁

Pagi ini tidak seperti biasanya,karna Syuja tiba-tiba sudah berada diatas motornya dan meminta Rega untuk berangkat bersama nya.

Dan disini lah mereka sekarang,berjalan beriringan di koridor hendak menuju ke kelas.

"Eh,Rega,cewek nggak tahu malu!"ucapan seseorang itu membuat kedua langkah mereka berhenti

Rega menatap datar kearah Ajeng.

"Ternyata lu jilat ludah sendiri ya?setelah ngerebut Syuja pakai cara sampah!trus sekarang dipacarin."ucap Ajeng dengan senyuman miring

"Jangan gitu,keliatan banget kalau lu yg cinta mati."ucap Rega

Ajeng mendorong bahu Rega,membuat cewek itu mundur sedikit ke belakang.

"Lu pikir lu siapa hah?!cewek sampah!lu gapantes buat Syuja."ucap Ajeng

"Diem lu anjing!"sentak Syuja

Ajeng cukup terkejut,begitupun dengan Rega yang mematung karna sekarang Syuja tengah merangkul bahu nya untuk melanjutkan langkah.

"Jangan belagu jadi cewek!Ajeng bukan tandingan lu."bisik Syuja saat setelah melepas rangkulan nya

"Siapa juga yang mau tanding sama dia."sahut Rega lalu berjalan mendahului Syuja

Hingga di belokan koridor,Rega sempat terdorong mundur karna bertabrakan dengan Bintang.

"Jalan yang bener."ucap Bintang

Saat Bintang akan meneruskan langkahnya,dengan cepat Rega menahan lengan Bintang.

"Eh mau kemana?bisa-bisa nya kemarin ninggalin gua ck."sahut Rega

Bintang menurunkan tangan Rega,dan melangkah,namun lagi-lagi gadis itu mengikuti nya.

"Gua bakal ikutin kemana pun lu pergi."

"Balik kekelas sana,ngapain rusuh sama gua."

"Jawab dulu mangkanya!kemarin ninggalin gua kenapa?"

"Hargain Syuja sebagai cowok lu."ucap Bintang lalu berjalan meninggalkan Rega yang mematung di tempat

"Ihhh Bintang!!!awas aja gua bakal gangguin lu terus!!!"teriak Rega

Gadis itu memutar langkah,menghiraukan tatapan siswi lain yang risih dengan tingkahnya tadi.

"Teriak-teriak di koridor,dia pikir ini sekolah punya bapaknya apa."bisik murid lain

"Tau tuh,gaya nya udah kayak penguasa."

"Sok cantik."

"Emang cantik kenapa?iri?"tanya Rega sambil menatap tajam kearah siswi-siwi itu yang langsung berjalan terburu-buru

"Ck dasar haters."umpat Rega

☁☁☁

"Hargain gue njing!"umpat Syuja

Buk!

Buk!

Syuja memukul Bintang yang hanya diam tanpa membalas perbuatan nya.

"Wes talah woy!"sahut Daffa sambil menarik Syuja agar berhenti memukul

"Anjing!"umpat Syuja

"Bocah banget kelakuan lu Ja,masalah apapun kga usah lu pake otot bangsat."ucap Daffa

My Clever GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang