❝Kak Jovi, katanya Gaia suka kakak!❞
Tapi Jovi sering bilang ke mayoret cantik NCT Intercultural School yang katanya suka sama dia itu, ❝Gaia... coba periksa lagi kompas kamu, apa benar dermagaku yang kamu tuju?❞
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
❀❀❀
Lepas forum diskusi yang berkenaan dengan turnamen robotic yang kali ini masuk FLS2N (Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional), Jovi dengan ransel yang tersampir di bahu kanannya lekas menemui squad-nya yang masih sparring basket di North Building NCTIS untuk Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN).
Memilih duduk di pinggir lapangan dengan aksara arsitektur Eropa yang disediakan, Jovi juga bisa liat Marching band NCTIS berlatih keras untuk FLS2N.
Kemajuan yang cukup pesat pikir Jovi, soalnya waktu posisi mayoret masih di pegang Erica, gak sekalipun Marching Band NCTIS diikutsertakan.
"Kak Jovi!" seru Gaia senang melambaikan tangannya liat Jovi yang sekarang ini cuma pakai white t-shirt dan celana sport pendek.
Jovi cuma senyum tipis nanggepinnya, memperhatikan Gaia yang sibuk berlatih kembali, walau wajahnya udah merah banget karena terik matahari.
"Woi!" tegur Aksa, ambil isotonik dingin yang disediakan sama manajer tim basket NCTIS.
"Udah naksir sama Gaia belum lo?"
Jovi mengalihkan pandangannya sinis ke Aksa, lebih baik ngerjain tugas Math-nya selagi nunggu Jeffrey dan Aksa selesai sparring.
"Shut the fuck up!"
"Heh, kasar!" sentak Aksa sebelum kembali ke court yang gak dipedulikan Jovi sama sekali.
Tapi sesekali, Jovi kembali melirik Gaia.
Kalau boleh jujur, Gaia bukan tipenya sama sekali.
Jovi gak suka tipe cewek yang terlalu lembut dan baik, gak suka cewek yang terlalu manja dan polos kayak Gaia. Tapi di kali pertama dia liat Gaia ... bukannya ilfeel, malah muncul rasa ingin melindungi.
"Kak Jovi belajar apa?"
Jovi gak tau sejak kapan Gaia tiba-tiba udah ada di sampingnya, mungkin karena terlalu sibuk menelaah pikirannya sendiri.
