PASCA INSIDEN ☘

12.9K 574 15
                                    

" Tindakan menyalahkan hanya akan membuang waktu. Sebesar apapun kesalahan yang Anda timpakan ke orang lain, dan sebesar apapun Anda menyalahkannya, hal tersebut tidak akan mengubah Anda "
- Wayne Dyer -

. My Cool Doctor  .


💉💉💉

HAPPY READING 📖

Hari ini adalah hari ara keluar dari rumah sakit seperti janji ghafar yang akan membawa nya pulang ke rumah lantaran ara tidak betah berlama lama berada di rumah sakit .

Sesampainya mereka di kediaman orang tua ghafar. ara dan Ghafar pun turun dari mobil dan memasuki rumah mewah itu

" Assalamualaikum " ucap ghafar dan ara bersama

" Waalaikumussalam " jawab serempak dita dan yusuf yang sedang berjalan e arah mereka

Dita pun tiba tiba menghambur ke pelukan ara sembari menangis tersedu-sedu di pelukan tubuh ara yang masih lemah

" Maafin mama nak, mama banyak salah sama kamu, mama mohon maafin mama. Dan juga terimakasih banyak. Kamu udah mau nolongin mama. Kamu mengorbankan diri kamu buat nolongin mama yang udah jahat sama kamu selama ini " ucap Dita sembari memeluk ara dan terus menangis

Ara pun terharu akan ucapan ibu mertuanya itu. Apakah dia sudah bisa meluluhkan hati dita? Meski dia mengorbankan kan dirinya untuk melindungi dita saat itu. Ara senang, Sangat senang.

" Ara ga pernah benci sama mama. Ara ngerti sikap mama dulu ke ara. Pasti ada alasan nya makanya mama bersikap seperti itu ke ara" jawab ara membalas pelukan ibu mertua nya itu

Ghafar dan yusuf pun hanya senyum menyaksikan pemandangan di depan mereka ini

" Ya sudah kamu istirahat saja nak. Nanti mama akan mengantar makan kamu ke kamar " ucap Dita mengusap lembut kepala ara .

Ara pun hanya mengangguk dan mulai berjalan ke arah kamar di ikuti ghafar di belakang nya. Sesampainya di kamar ara langsung membaringkan tubuhnya di atas kasur lantaran sudah terlalu lama berdiri ia merasa sedikit pusing.

" Mas udah nelfon ayah dan bunda ra, kemungkinan nanti sore mereka baru nyampe " ucap ghafar sembari duduk di tepi ranjang

" Iya mas .makasih " ucap ara tersenyum lembut

Tok..tok..tok

Suara ketukan pintu pun terdengar di telinga mereka.

" Mama masuk ya" ucap orang di seberang pintu yang sudah pasti adalah mama nya ghafar

" Kamu makan dulu ya ra, mama tadi udah masakin bubur " ucap mama dita sembari berjalan ke arah ara dan membawa sebuah nampan berisi kan bubur dan air mineral

Dita pun duduk di tepi ranjang yang diduduki ghafar tadi setelah berhasil menyingkirkan ghafar dari posisi nya .
Ya itulah dita jika dia bencii terhadap seseorang maka dia akan sangat membenci dan begitu pula sebaliknya.

" Kamu sana deh ghaf,mandi . Badan kamu keringetan gitu. Ara mana mau deket deket kamu kalo badan kamu bau gitu " ucap Dita pada ghafar

Ghafar pun hanya melebarkan mata nya tidak percaya sembari melihat kearah ibunya itu. Sejak kapan dia berada di pihak ara? Bukan kah disini dia yang anak dita? Ara pun hanya terkekeh geli melihat reaksi suaminya itu

" Kamu makan ya nak" ucap Dita sembari menyuapi bubur ke dalam mulut ara

Ara sangat senang di perlakukan begitu lembut dengan mama mertuanya itu. Ia tau sifat dita sewaktu dita berbuat tidak baik kepada nya hanya luarnya saja seperti itu. Tapi dalam nya ia tau bahwa mama mertua nya itu memiliki sifat tidak jauh beda dengan bunda nya. Sangat baik dan penyayang.

My Cool Doctor ( LENGKAP )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang