My Cool Doctor ( LENGKAP )

PREGNANT

" Untuk menjadi bahagia, kita tidak boleh terlalu peduli dengan orang lain."
- Albert Camus -

. My Cool Doctor  .

💉💉💉

HAPPY READING 📖

Pagi ini ghafar sedang bersiap siap untuk berangkat ke rumah sakit . Hari ini ia harus bekerja karena semalam ia sudah ijin. Mau tidak mau hari ini ia harus  bekerja.

Pada saat ghafar sedang bersiap siap ara hanya duduk di atas kasur sembari memperhatikan ghafar. Ia sedih jika suami nya itu pergi bekerja. Entahla ia pun tidak mengerti ada apa dengan dirinya .

Ghafar yang sudah bersiap siap pun menghampiri ara. Duduk di sebelah istri nya itu. Ia tau istrinya itu sedang masang mode bad mood sekarang .

" Mas kerja dulu ya" ucap nya lembut

Ara pun memeluk ghafar dan menggelengkan kepalanya

" Ga usah kerja" ucapnya lirih

" Sayang,mas harus kerja.nanti kalo udah selesai kerja. Mas langsung pulang oke?" bujuk ghafar

" Gak mau. " ucap ara lagi dan kali ini dengan air mata yang sudah tumpah membasahi pipi nya

Ghafar pun bingung. Apa yang harus ia lakukan . Tidak mungkin ia tidak bekerja sementara pasien nya sudah banyak yang menunggu nya, belum lagi semalam ia tidak masuk.

" Ra, kamu kenapa sih?" Tanya ghafar putus asa

" Gapapa. Tapi ara ga mau mas pergi" ucapnya sembari menangis.

" Mas harus kerja sayang " ucap ghafar lagi

" Yaudah mas kerja aja hikss. Mas ga sayang sama ara. Ara kan cuma mau sama mas aja hikss. Mas jahat " ucap ara menangis

" kok nangis sih? Sini sini" ucap ghafar sembari memeluk ara

" Mas jahat hikss..." isak ara lagi memukul dada ghafar

" Ia mas minta maaf,  udah jangan nangis lagi " bujuk ghafar

" Tapi mas jangan kerja ya" ucap ara

" Ga bisa sayang. Pasien mas udah nunggu in" ucap ghafar

" Mass ghafar jahat huaaaa" Ara pun semakin menjadi jadi dengan tangisan nya

Ghafar kembali memeluk istrinya itu. Ia sampai frustasi sendiri dengan tingkah sang istri. Ada apa dengan ara. Apakah memang dugaan nya benar?

" Ra, kamu bulan ini udah datang bulan?" Tanya ghafar

" Belum, ara udah 2 bulan telat" jawab ara santai dan terus menangis di pelukan ghafar

What? 2 bulan? Apakah benar ara hamil? Itu sebabnya sikapnya sangat aneh . Tidak diragukan lagi. Ghafar yakin tebakan nya pasti 100% benar.

" Sayang kamu siap siap ya. Ikut mas ke rumah sakit aja" ajak ghafar.

Ara pun diam sejenak menimang perkataan ghafar. Ia pun mengangguk kan kepalanya dan segera mengganti pakaian

" Sayang kamu pakai rok aja. Sama kemeja atau apa gitu. Jangan pake gamis" ucap ghafar tiba tiba

Ara yang mendengar perkataan suami pun sedikit heran. Sejak kapan ghafar memperhatikan pakaian nya. Tapi ia tidak ingin memikirkan nya. Yang penting ia bersama ghafar hari ini. Sungguh ia tidak ingin berpisah sedikit pun dengan suaminya itu