Seleksi Hamba

25 2 0
                                    

Pada suatu ketika ada seseorang bernama Majhul yang sangat miskin, Ia dendam pada Tuhan lantaran do'anya ingin menjadi kaya tidak pernah terkabul, dan akhirnya ia menebar isu bahwa Tuhan telah miskin, dan ia beranggapan bahwa Tuhan tidak pernah mengabulkan do'a setiap hambaNya dimasa itu adalah karena Tuhan Telah miskin akibat semua kekayaannya di berikan kepada Para Rasul Utusannya...
Majhul pun berkeliling tempat ibadah untuk menebar isu tersebut.

Majhul : "Hai Pak, engkau habis beribadah kah ? Apakah do'a mu selalu terkabul karena engkau sering beribadah ?".

Seseorang yang telah beribadah : "Eee... Ada banyak sekali do'a ku yang tidak terkabul".

Majhul :"Lantas untuk apalagi kita beribadah ? Kita selalu mengorbankan waktu untuk beribadah kepada Tuhan, namun tidak pernah sekalipun Tuhan memenuhi semua do'a kita, ini bukti Tuhan telah miskin, bagaimana Tuhan akan memberikan sebuah surga yang katanya tempat paling indah dan apa saja ada disana kalau ia sekarang kesulitan untuk mengabulkan seluruh do'a dan keinginan kita ?".

Seseorang yang telah beribadah : "Hmm... Iya juga ya, ah iya mulai besok saya akan berhenti beribadah".

Si majhul terus menerus menghasut para hamba yang lain agar tidak beribadah kepadaNya, dan ternyata banyak yang terhasut. Melihat hal tersebut Jibril Sangat Murka, dan berhadapan pada Tuhan agar diizinkan untuk mengeksekusi Majhul dengan siksaan yang pedih.

Jibril As : "Ya Tuhan perkenankan aku untuk mengutuk dan menyiksa si Majhul".

Tuhan Berfirman : "Jangan Jibril, Justru kamu harus sebaliknya, kamu beri dia sebuah Rahmat, karena berkat dia juga pekerjaan Raqib dan 'Atid terbantukan".

Jibril As terheran dengan Jawaban Tuhan dan bertanya apa yang dimaksud.

Jibril As : "Sungguh Engkau Lebih tau apa yang Engkau maksud Ya Tuhan, jika Engkau perkenankan aku untuk mengetahui nya, aku termasuk golongan yang beruntung".

Tuhan Berfirman : "Tidakkah Kau berpikir bahwa si Majhul itu menyeleksi mana hambaKu yang ikhlas beribadah kepadaku dan mana yang beribadah hanya sebatas mengharapkan iming - iming surga dariKu ?, Berkatnya Kalian jadi tau mana kaum munafik dan mana kaum yang benar benar berserah diri kepadaKu".

Jibril As : "Baiklah Tuhan, saya akan membiarkan Majhul melaksanakan tugasnya berperan sebagai penyeleksi hamba - hambaMu".

The End 😊😊😊

Kumpulan Cerita Pendek SugitariousTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang