Disclaimer by © haruichi furudate
Genre: Horror, Thriller, Mystery, Tragedi, Action
Sorry for OOC and typos.
Jika ada kesamaan cerita itu tidak disengaja. Cerita murni dari author. DILARANG PLAGIAT! Hope you like it!
.
.
..
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Asahi terisak setelah mendengar keadaan Sugawara dari Takeda sensei. Sungguh ia tak menyangka dengan kepergian sohib nya yang sangat tiba tiba ini. Memang satu Minggu terakhir ini sugawara nampak pucat. Tapi ia hanya mengatakan bahwa ia
kelelahan dan kurang tidur.Asahi menenangkan dirinya, dengan suara bergetar ia berusaha berbicara. "Takeda sensei, bawa aku ke tempat Suga" Takeda sensei hanya mengangguk, ia dan Asahi mulai beranjak meninggalkan bangsal pasien.
(' . .̫ . ')
Takeda sensei dan Asahi berhenti di sebuah bertuliskan kamar jenazah. Saat di tengah perjalanan tadi Daichi dan Tanaka yang menemani Sugawara sedari tadi menghubungi nya mereka memberi kabar jika tubuh sugawara telah di pindahkan keruangan tersebut.
Dengan tangan bergetar Asahi membuka ruangan tersebut. Hal yang pertama kali ia lihat adalah tubuh kaku yang di selimuti dengan kain putih. Sungguh, Asahi tak percaya dengan hal yang ia lihat saat ini. Sugawara koushi, sahabat nya, kini tengah menutup mata dengan damai untuk selamanya.
Air mata kembali mengalir dari sudut mata Asahi. Perlahan ia mendekati tubuh Sugawara. Ia membuka kain yang menutupi tubuh Sugawara hingga ke tengkuk nya. Di tatap nya wajah itu perlahan. Senyum tipis ia berikan "istirahat yang tenang kawan" Takeda sensei yang tak kuasa melihat adegan perpisahan di hadapan nya itu memilih membuang muka dan menulikan pendengarannya. Dia harus kuat untuk murid muridnya.
Asahi kembali menutup kain putih itu. Setelah menyeka air matanya ia berbalik badan, lalu menatap penuh arti ke arah Takeda sensei.
"Aku yakin ini bukan hanya serangan jantung biasa Takeda sensei."
(。ŏ﹏ŏ)
Acara pemakaman telah usai, semua anggota club karasuno berkumpul di gym. Dua orang yang sedari awal tak tahu apa apa hanya dapat menampilkan ekspresi bingung, di tambah dengan kehadiran seorang pria yang mirip seperti Tsukishima.
Sebenarnya Daichi tak ingin kedua orang itu terlibat. Cukup mereka, Takeda sensei, pelatih Ukai, dan para manager yang tahu. Tetapi Akiteru memberi pesan bahwa semua orang yang ada di gym pada hari itu harus berkumpul saat ini juga. Jadilah Kinnoshita dan Narita di libatkan.
"Ehem, aku Tsukishima Akiteru kakak dari Tsukishima kei"
Akiteru melirik kearah kedua orang itu. Dia tersenyum tipis untuk memberikan kesan ramah.
"Langsung saja, permainan nya sudah di mulai"
Para anggota club voly Karasuno minus Kinnoshita dan Narita seketika menahan nafas nya. Mereka tahu, cepat atau lambat permainan akan segera di mulai.
Seseorang mengangkat tangan nya "aku tak tahu apa permasalahannya jadi ku harap kalian menjelaskan nya segera. Karena aku dan Narita tak ingin terlibat jika tak ada kejelasan"
Daichi mengangguk singkat, ia mendekati dua anak itu.
"Begini-
( ಠ_ಠ)
-tak lama setelah kejadian pada hari itu Sugawara meninggal dunia" Daichi menatap sendu kepada dua kouhai nya itu. Sedangkan mereka berdua hanya bisa memasang wajah terkejut.
"J-jadi.. ini alasan Sugawara san mati?" Narita berbicara dengan suara bergetar, antara takut dan sedih bercampur menjadi satu.
"Mungkin, tapi sebenarnya ini masih menjadi misteri. Karena jurnal itu masih tersegel saat ini. Sosok itu belum muncul"
Daichi tertegun, tanpa babibu lagi ia bergegas menuju gudang club voly. Di carinya kotak kayu berisi jurnal tersebut. Bingo! Kotak itu masih di tempat yang sama seperti yang terakhir kali ennoshita letakan.
Daichi membuka nya dengan kunci yang di berikan Takeda sensei tempo hari.
"Astaga-
TBC
Udah update nya lama, pendek pula kek Noya. Maaf kan aku reader Chan. Sekolah online dan tuntutan kelas 3 membuat book author terbengkalai.
Tapi chapter selanjut nya bakal author usahain update Minggu depan atau Minggu depan nya lagi
Lama? Tapi dari pada sama sekali gak update kan?
/Mencoba membela diri
Oke segitu aja.
![](https://img.wattpad.com/cover/223479916-288-k445919.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Terror
Mystery / Thriller[SLOW UPDATE!!] Hari hari biasa bagi tim voli karasuno berubah menjadi hari hari panjang bagi mereka. would you like to join us? HAIKYUU! ©Haruichi Furudate WARNING: ADEGAN KEKERASAN. TAKUT TAKUT ADA SHOUNEN-AI NYELIP, HOMOPHOBIC SILAHKAN MENJAUH. g...