Chapter 1

477 84 44
                                    

"Dokter! saya mendapat kabar dari kepolisian Seoul, mereka akan mengirimkan seseorang yang akan menjadi pasien di rumah sakit ini"

"kita diminta untuk menjaganya dan mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya tentang dia"

"dia adalah satu-satunya korban yang selamat dari pembunuhan berantai"-Suster Wendy-

"baiklah cepat siapkan ruangan untuk pasien"-Dokter-

"baik dok.. segera saya siapkan"

30 menit kemudian datanglah mobil polisi yang didalamnya sudah terdapat 3 polisi dan 1 korban

Korban langsung dimasukkan ke ruangan yang sudah disiapkan dan korban juga diberi obat penenang karena keadaan pasien yang terus berteriak dan menangis histeris

"Kami dari pihak kepolisian meminta bantuan anda untuk menjaganya karena kami belum menemukan pembunuhnya sehingga kemungkinan besar nyawa korban dalam bahaya dan tolong carilah informasi tentang korban yang berhubungan dengan kasus pembunuhan berantai ini agar kami bisa menemukan pembunuhnya lebih cepat"-Polisi-

"baiklah pak, saya akan berusaha sebaik mungkin untuk pasien"-Dokter-

"terimakasih dokter, kami pamit "-Polisi-

"ndee"

"Suster apa kau sudah memeriksa pasien? apakah ada luka fisik?"

"ndee dok, terdapat luka goresan di lengan tangan kanan pasien, serta beberapa luka kecil di wajahnya"

"apa sudah diobati?"

"sudah dok.."

"baiklah pantau pasien, jika ia sudah sadar, panggil saya"

"baik dok"

Beberapa jam kemudian sang dokter mendapat laporan dari sang suster bahwa  pasien sudah siuman, dengan gesit sang dokter menetapkan langkah menuju ruangan sang pasien

Sang dokter pun melangkah masuk ke dalam ruangan pasien, ia melihat pasien sedang duduk dengan tatapan kosong

Sang dokter pun memberikan isyarat kepada para suster untuk meninggalkannya berdua dengan sang pasien, para suster yang mengerti akan isyarat tersebut mulai melangkah pergi dari ruangan tersebut

Dokter mulai mendekati pasien dan mendudukan diri di kursi sebelah kasur pasien

"Hai, gimana keadaanmu?"

"..."

"apa lukamu masih sakit?"

"..."

"hm... namaku Jin, Kim Seokjin panggil aku Jin ok?"

'hadeh berasa ngomong sama doi, gak dianggep gw ckk'-Batin Jin-

"..."

"Hm namamu siapa?"

"..."

"Huh~~ jangan takut, tidak akan ada yang bisa menyakitimu, aku bisa menjaminnya"

Pasien yang tadi menunduk mulai mendongak dan menatap mata jin

"Yap... percaya padaku dan aku akan melindungi mu ok?"

Pasien yang mendengar perkataan Jin mulai menganggukkan kepalanya

"jadi.... siapa nama kamu?"

"Kim... Dahyun"-bisik pasien-

"senang berkenalan denganmu Dahyun, aku Jin dokter yang akan menanganimu... aku akan menanyakanmu pertanyaan tapi nanti karena aku tau kondisi kamu sedang tidak memungkinkan"-jelas Jin-

KillerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang