08. Chatingan

276 129 0
                                    

-Enjoy reading-

"Makan sana yang banyak. Biar mulutnya ada kegiatan lain selain nge-judge hidup orang!"

.
.
.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

....

Sampai di rumah, Sonya merenggangkan ke dua tangannya. Ia capek hari ini ikut ekstra.

Kakinya melangkah menuju kamar. Tas punggungnya ditaruh di gantungan, melepas sepatu dan juga kaos kakinya, mengganti dengan sandal rumahan. Selesai itu, Sonya membuka almari. Mengambil satu setelan baju tidur plus dalaman. Tidak lupa ia juga menyampirkan handuk di atas pundak kanannya.

Sonya berjalan lagi menuju kamar mandi. Selain capek, badannya juga terasa lengket. Jadi ia memutuskan tidak menunda mandinya.

Selesai mandi, ia mengambil ponsel di nakas.

Saat asik-asiknya berselancar di sosmed notifikasi pesan masuk. Dengan ogah-ogahan tangannya membuka aplikasi Wa.

Dahinya mengkerut melihat nomor tidak di kenal. Ia kira tadi notif dari grup kelas atau palingan juga olshop.

Dengan rasa penasaran, ia membuka foto profilnya.

"Ini kok loading mulu sih?" ucap Sonya sambil mengangkat ponselnya lebih tinggi dari dahinya.

"Sinyal oh sinyal," kesalnya.

"Ah, masa bodoh," maki Sonya menjatuhkan badannya di kasur. Meletakkan ponselnya sembarang.

Baru sebentar menunggu, Sonya bangun lagi mengecek ponsel siapa tahu sudah tidak loading lagi.

Melihat foto di layar ponselnya, mata Sonya membeliak tidak percaya.

"Ini bener dia?"

Sonya masih mengamati foto itu, detik berikutnya "YE, YE, YEI...."

'Tok, tok, tok,' suara gedoran pintu dari luar kamar.

"Nggak usah berisik."

Sonya menatap kesal pintu kamarnya yang masih tertutup. "Ihh, kakak ganggu aja."

"Yang ada kamu yang ganggu."

"Iya, ya maaf. Udah sana jauh-jauh."

Setelah melontarkan kalimatnya Sonya mendengar langkah kaki kakaknya menjauh.

Sonya ingin berteriak sekeras-kerasnya, tapi tangannya langsung membungkam takut kakaknya kemari lagi.

"Sumpah nggak nyangka, ini beneran kak Malik?"

"Gila, dia ganteng banget."

"Aku harus cepet bales. Nanti dia keburu off lagi."

085xxxx

Alur Cahyaning BumiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang