Aku pernah tersungkur ,
Aku pernah kematian jiwa ,
Aku pernah merasa sakit derita .Namun akhirnya aku malu pada kuntuman bunga ,
helaian dedaunan .
Kukuh tak mengeluh ,
Biar hujan dan panas ,
Angin kencang sekalipun ,
Tetap ia menghiasi alam .Aku malu pada langit ,
yang kekal menenangkan dikala malam dan siang ,
Aku malu pada tanah ,
sanggup dipijak-pijak demi kenyamanan .Lalu aku tanya pada bulan ,
kenapa dan mengapa ,
Lalu ia tersenyum tirus pada malam ia menjadi bulan sabit .Dia berbisik pada aku ;
"Lihatlah , aku pernah terbelah dua demi kekasih kepada seluruh para kekasih."Aku balas ;
"Woi bulan ! kenapa buat aku menangis . tak aci . Kau pegang tangan aku sekarang. Pimpin aku !"Dan ,
Aku menemuiMu ,
Dan kekasihMu ,
Pada bulan yang terbelah dua.
YOU ARE READING
Lapisan Hati
RandomTahukah engkau , pada diri manusia itu , ada sisi nyata dan ghaibnya . Hati yang ada pada jasadmu itu , namanya organ . Namun hatimu yang berfikir , merasa dan menyaksi itu , nurani namanya . Justeru , sewajarnya , hati itu diselak helai demi helai...