Part 4

43 2 0
                                    

Seperti hari weekend biasanya, ibu dan anak tersebut masih asik rebahan di kasur. Meskipun jam sudah menunjukkan pukul 07.48 tapi ibu dan anak tersebut tetap asik dengan kegiatannya masing-masing. Si ibu asik mengacau si kecil yang tengah minum susu botol.

Diumur yang hampir menginjak 2 tahun, Reno sudah berhenti minum ASI. Bukan karena Reyna yang tidak mau atau tidak sempat tapi Reno lah yang tidak mau minum ASI lagi, mungkin ia mengerti bahwa ibunya harus bekerja jadi tidak bisa selalu menyusuinya kala ia ingin.

"Kamu jangan cepat gede ya sayang, bunda mau kamu kayak gini aja terus. Gak ngerti apapun dan gak perlu memikirkan apapun, cukup pikirin bunda aja." lirih Reyna sambil mengelus kepala si kecil.

Bagi Reyna, Reno adalah segalanya. Reno adalah hidup dan matinya. Ia tak sanggup berpikir jika tak ada Reno di hidupnya, jika saat itu Reno meninggalkannya.

Yaa benar, seseorang yang terlihat bahagia belum tentu ia bahagia. Begitu pula Reynata Trifanti, wanita 24 tahun ini telah melewati banyak ujian untuk sampai di titik sekarang. Titik dimana ia sudah merasa cukup bahagia hidup berdua bersama sang buah hati, Reno Akhyar Hadzeeq.

🍃🍃🍃

Reynata TrifantiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang