ONE DORM

Eps 4 Sexy girl²

Part 2

***

Selesai sarapan mereka bubar dengan tujuan yang berbeda. Jimin mengikuti Yuju ke ruang gym untung saja Yuju mengajaknya kalau tidak, mungkin Jimin tidak akan olahraga dan menyebabkan ABS nya hilang, itu tidak boleh terjadi

Yuju mengajaknya untuk melakukan perenggangan bersama tentu saja ruangan gym terdapat kaca yang besar untuk melihat gerakan. Jimin melihat dengan jelas pantulan dirinya dan Yuju yang sekarang sedang perenggangan tangan memperlihatkan ABS nya yang agak terlihat dan memilih untuk mengalihkan pandangan kearah lain

Jangan berpikir kotor park Jimin

Yuju yang melihat perubahan dari Jimin menatap ke arahnya "oppa, kenapa melihat ku seperti itu?" Jimin yang ketahuan hanya bisa tersenyum dan menyisir rambutnya ke belakang

"Tidak, aku hanya tidak fokus" ucap Jimin yang sekarang sudah berani menatap Yuju

"Tidak fokus kenapa?" Yuju mengkerutkan dahinya memilih pura-pura tidak tahu

"Kau pasti tau maksud ku" Yuju terkekeh mendengar jawaban Jimin

"Maaf membuat oppa tidak fokus, tapi aku memang seperti ini saat olahraga" ucap Yuju sambil menatap pantulan dirinya di kaca

"Tidak apa, aku mengerti. Tapi kau jangan keseringan seperti ini, cukup pakai pakaian seperti biasa" saran Jimin

"Memangnya kenapa?" Jimin menghela nafas mendengar pertanyaan Yuju

"Ingat kau disini tinggal bersama laki-laki. Bagaimana kalau mereka akan terus menatap tubuhmu? Kau nyaman?" Jimin memegang kedua bahu Yuju dan saling menatap

"Ah iya, benar juga. Baiklah aku akan seperti ini pada saat nge-gym sendiri saja atau bersama member GFriend" Yuju mengangguk patuh seperti mendengar nasihat dari orang tua

Jimin terkekeh dan mengacak rambut Yuju membuat si empunya berenggut kesal "ya! Jangan diberantakin"

Jimin kembali merapikan rambut Yuju, membuat Yuju salah tingkah karena ekspresi Jimin yang sedang tersenyum. Dengan keberaniannya Yuju mencubit kedua pipi Jimin dengan gemas "kenapa sih oppa kiyowo?"

"Owh, kau sudah berani ya. Biar aku kejar" Yuju berlari menghindari Jimin yang hendak menangkapnya. Yuju memeletkan lidahnya mengejek Jimin, Jimin tidak tinggal diam dan mengejar Yuju

Karena Yuju bisa berlari cepat akhirnya Jimin pura-pura tersandung membuat Yuju menoleh dan menghampiri Jimin yang sedang duduk menahan sakit "akh! Sakit"

"Oppa tidak apa?" Yuju ikut berjongkok di samping Jimin yang sedang memegang lututnya

Jimin tersenyum kecil dan menggeleng "kena kau!" Jimin menggelitiki Yuju, Yuju berusaha menghindar tapi tidak bisa karena ditahan dengan tangan Jimin

"Hahaha, sudah oppa ini geli" Jimin masih terus menggelitiki Yuju dan ikut tertawa saat Yuju melakukan hal yang sama padanya

Jimin yang menyadari ia menyentuh perut polos Yuju seenaknya segera menjauhkan tangannya dan menggaruk tengkuknya salah tingkah "haduh, perut ku sakit sekali. Sini oppa tidur di sampingku"

Yuju mengusap air matanya yang keluar karena puas tertawa dan menatap Jimin yang sekarang sudah ikut berbaring disampingnya di atas karpet ruang gym "kenapa kita jadi bercanda seperti ini ya? Bukannya olahraga"

Jimin tersenyum mendengarnya ia juga merasa heran kenapa mereka justru bercanda dan melupakan tujuan awal datang kemari "karena kau memulainya"

"Aku? Oppa yang memulai" Jimin dan Yuju menatap atap dorm setelah tidak ada lagi yang memulai pembicaraan