16. Pelukan

2.4K 218 28
                                    

Tepat pukul enam pagi BTS dan GFriend sudah sampai dorm, pada akhirnya mereka memutuskan untuk pulang demi menyelesaikan masalah ini. Percuma liburan apabila ada masalah yang selalu terpikirkan dan belum terselesaikan, mereka jadi tidak bisa menikmati liburan dengan tenang

Untung saja pukul enam pagi di bandara Seoul masih sepi jadi tidak ada wartawan ataupun orang-orang yang menanyakan tentang scandal, rata-rata yang naik pesawat pagi hari orang-orang pekerja yang tugasnya ke luar negri. Mereka sudah lelah dengan urusan pekerjaan dan tidak memperdulikan sekitar

Saat sampai dorm Jungkook melihat Eunha yang sudah tertidur di sofa ruang tamu tidak tega, Jungkook hendak membangunkan tapi ia urungkan saat Eunha tertidur pulas dengan dengkuran halus. Jungkook menarik kedua sudut bibir lalu perlahan mengendong Eunha ala bridal style, posisi seperti ini Jungkook dapat mencium dengan jelas aroma vanilla yang menguar dari tubuh Eunha

Jungkook sangat menyukainya dan selalu merasa nyaman berada di dekat Eunha seperti sudah kenal sangat lama dengannya. Jungkook membuka knop pintu dengan susah payah karena harus menjaga keseimbangan agar Eunha tidak terjatuh lalu mendorong pintu kamar dengan kaki kiri, secara perlahan Jungkook meletakkan Eunha di kasur dan menyelimuti sampai sebatas dada

Jungkook duduk di pinggir ranjang dan menatap wajah polos Eunha yang menurut dirinya seperti bayi, Jungkook lagi-lagi tersenyum hanya karena melihat Eunha "Hah, apa aku sudah tidak waras?" Tanya Jungkook terkekeh sendiri

Jungkook tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan ini, ia dengan bebas dapat menatap setiap inci wajah Eunha mulai dari alis tipisnya, mata bulatnya yang tertutup, hidung mungil, dan terakhir-----bibir merah alami. Jungkook menggelengkan kepala mencoba menepis pikiran kotor seorang lelaki

Apa yang kau pikirkan Jeon Jungkook?! Kau hanya menganggap Eunha sahabatmu tidak lebih!! Jangan sampai kau punya perasaan lebih padanya, bahkan kau sudah berpikir ingin menciumnya. Apa tindakan itu seperti sahabat yang baik?!

"Akh!" Jungkook mengusap wajah dengan kasar dan beranjak dari sana, mengambil handuk yang di gantung dengan cepat lalu masuk kamar mandi. Jungkook ingin menjernihkan pikirannya di bawah shower menyala dan berharap perasaan ini terbuang bersama aliran air

Satu jam kemudian Eunha membuka mata dengan perlahan, menatap sekeliling lalu mendudukkan diri setelah mengetahui dirinya berada di kamar. Ia sudah menduga pasti Jungkook yang memindahkannya. Eunha menatap sekeliling dan tidak menemukan lelaki dengan tahi lalat di bawah bibir itu, Eunha mendengar gemericik air dari dalam kamar mandi

"Apa itu Jungkook?" Tanya Eunha yang tidak mendapat balasan "Jungkook-ah!!"

Panggilan Eunha tidak mendapatkan sahutan, Eunha antara takut dan cemas. Takut di dalam kamar mandi terdapat makhluk halus, cemas apabila Jungkook yang berada di dalam sana dan tertidur. Eunha yang tidak mau berspekulasi terlalu jauh, mengsingkap selimut dan berjalan perlahan sambil membawa sapu yang tersimpan di kamarnya untuk berjaga-jaga

Eunha bisa memukul dengan gagang sapu apabila itu makhluk halus atau pencuri "Jungkook-ah! Kau ada di dalam?!" Panggil Eunha sekali lagi memastikan

Tok! Tok! Tok!

Sudah berulang kali Eunha mengetuk tapi tidak ada jawaban, saat memutar knop pintu ternyata tidak terkunci. Eunha ragu untuk masuk atau tidak, akhirnya ia masuk dengan mata tertutup

"Jungkook, kau di dalam?!" Tanya Eunha menggema, Jungkook tersentak dan memunculkan kepala di antara busa yang memenuhi bathtub

"Eunha?! Kau sedang apa?!" Tanya Jungkook. Ya, Jungkook ketiduran karena terlalu lelah dan kamar mandi sangat pas untuk merilekskan tubuh yang lelah, tanpa sadar Jungkook tertidur

ONE DORMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang