11

1.2K 126 12
                                        

.

.

.

Suara brankar yang didorong menggema di lorong rumah sakit, Sunwoo terbaring di atasnya disisi kanan kirinya ada beberapa petugas medis yang mendorong berankar tersebut sambil melakukan pertolongan pertama, Eric menggenggam tangan Sunwoo yang terasa amat dingin. Air matanya lolos begitu saja saat melihat wajah pucat sahabatnya, dalam hati ia terus merapalkan doa untuk keselamatan Sunwoo.

Taehyung dan Yeonjun tak kalah panik, mereka juga sudah menangis . Dibelakangnya Youngkwang mengekor melihat kearah Sunwoo dengan pandangan kosong. Hingga saat mereka tiba di Ruangan ICU

Minho berjalan dengan tergesa menghampiri mereka.

"Tolong tunggu di sini, kami akan berusaha melakukan yang terbaik untuk pasien" ujar Minho.

Taehyung mengangguk

"Tolong selamatkan Sunwoo, Minho Hyung" ujarnya pelan

Minho mengangguk, tersenyum kemudian menepuk pelan bahu Taehyung melirik sebentar kearah Youngkwang yang masih mematung. Kemudian bergegas masuk

Mereka melihat bagaimana tubuh ringkih Sunwoo sedang di pasang alat-alat yang tak mereka ketahui ditubuhnya, sebelum akhirnya pintu itu tertutup rapat, menyisakan suara isakan yang mendominasi.

Tubuh Taehyung meluruh kelantai, Yeonjun dengan segera merengkuh sang kakak, memberikan kekuatan walau sebenarnya ia juga sedang takut luar biasa.

"Sunwoo pasti baik-baik aja Hyung, dia anak yang kuat..hikkss" Yeonjun mencoba menenangkan, menarik Taehyung untuk kemudian mendudukan nya di bangku sebelah Eric yang sedang menangis.

Yeonjun beralih memeluk keduanya sambil terus berucap 'tidak apa-apa, dia kuat' kepada Taehyung, kepada Eric, dan kepada dirinya sendiri.

Youngkwang melihat bagaimana kacaunya kedua putra nya, menimbulkan perasaan sesak di dadanya. Kalau benar apa yang di sampaikan Taehyung tadi, itu artinya ia sudah jadi suami dan ayah Ter-bodoh, dengan perlahan ia berbalik, kemudian meninggalkan tempat itu dengan diam.











Youngkwang berjalan dengan pandangan kosong , sesekali meminta maaf saat ia tak sengaja menabrak orang-orang,

Brukk

"Ah.. maafkan saya, apa anda tidak apa-apa?" Tanya Youngkwang saat melihat seorang perawat yang terjatuh akibat ia tabrak

"Ah saya tidak apa-apa tuan, terima ka-" ucapannya terhenti saat melihat orang yang sudah menabraknya, Youngkwang menoleh kemudian membulatkan matanya

"Yoona.. " ujar nya

"Kim Youngkwang..." Perawat itu terkejut, namun kemudian tersenyum

"Oh.. maaf kan aku, lama tak berjumpa. Bagaimana kabarmu?" Tanya Youngkwang

"Aku baik, bagaimana dengan mu? Aku sungguh minta maaf dulu tidak bisa menghadiri pemakaman Yuri" ujar Yoona dengan raut menyesal, Youngkwang tersenyum miris mengingat istrinya.

" Tidak apa-apa, lagi pula dulu kau sedang ada di Amerika kan?" Yoona mengangguk, obrolan mereka ter intrupsi oleh suara di belakang Youngkwang.

Sunshine || Kim Sunwoo (✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang