Akhirnya malam itu, aku dan Noah kembali ke kamar kita masing-masing kemudian membersihkan diri setelah seharian mengamen. Kejadian tak terduga muncul ketika aku menata ranjang tidurku, tiba-tiba terdengar suara perempuan berteriak sangat keras memanggil-manggil nama Noah dari lantai bawah. Akupun terkejut seketika dan refleks keluar kamar untuk melihat siapa yang berteriak.
Kudapati Noah sedang menenangkan perempuan yang kelihatannya sedang mabuk dengan pakaian sexy sepertinya dari Club. Namun, herannya aku seperti pernah melihat wajah perempuan itu sebelumnya. Hingga memoriku mengatakan bahwa dia adalah Sina yang barusan di ceritakan Noah. Memang terlihat sangat liar, pantas saja Noah mengatakan begitu.
Wajah Noah terlihat sangat lemas dan putus asa melihat kekasihnya yang semakin tidak jelas kelakuannya. Aku hanya bisa melihat mereka dari sudut tangga karena aku tidak mau ikut campur urusan mereka. Akhirnya, Noah mengantar Sina pulang kerumahnya.
Aku sedang meminum teh hangat di depan TV lantai atas, sembari menunggu Noah kembali karena jujur aku khawatir. Suasana malam semakin berubah ketika Noah berjalan lemas tanpa arah menaiki tangga. Spontan aku menghampirinya dan bertanya apakah dia baik-baik saja. Tiba-tiba ia memelukku erat dengan nafas yang menunjukkan dirinya sedang sangat tertekan. Aku hanya bisa diam, dan bingung harus berkata bagaimana. Sampai akhirnya ia melepaskan pelukannya dariku dan mengajakku duduk di depan sofa TV, Ia berkata bahwa Sina kini benar-benar berubah. Dia benar-benar menyerah menghadapi Sina yang sekarang. Sampai-sampai dia berkata bahwa ia akan mengakhiri hubungannya secepatnya. Aku hanya bisa menyarankan lakukan apa saja yang menurutmu baik untuk kalian berdua kedepannya. Dia bersandar dipundakku kini sembari melamun. Hatiku berdegub kencang, semoga dia tidak dengar. Thanks for always be here, makasih juga sarannya Fya. Aku hanya bisa mengangguk karena mulut terbungkam dengan badan panas dingin jika disamping Noah. Suasana malam ini benar-benar berubah drastis.
*****
Udah update lagi ya...
Bsok up lagi pokonya
Wait for the next part ya:)
KAMU SEDANG MEMBACA
From Zero To Hero Love Story
RomanceTerjebak di negara orang, tanpa ada seseorang yang dikenal, tanpa tau arah yang dituju aku kedinginan. Hanya bisa berdoa ada seseorang yang baik padaku. "Hey girl, what are you doing here? Go home, the weather is too cold for you" "I don't know, a...
