06. Acara Kampus

17 4 0
                                    

Sore ini yujin mengisi waktunya bersama kedua temannya, yena dan hyewon. Yujin memang masih belum dapat menyelesaikan masalahnya dengan wonyoung. Bahkan mereka sama sekali tidak pernah bertemu akhir-akhir ini.

Yena dan hyewon yang sedang berada di kost yujin tengah berbaring dikasur pemiliknya.

"Jin, buset kamar lo berantakan banget" ujar hyewon yang sedang melihat-lihat rak buku yujin.

"Astaga, tuh sepatu kemana coba pasangannya" tunjuk yena pada sepatu yang menyendiri di samping pintu kamar mandi.

"Berisik! Kita mau sampe kapan disini?" ujar yujin yang kini tengah duduk di kursi belajarnya.

"Ya sampe ntar kelas dance mulai lah" jawab yena.

"Eh jin, kostan lo gak ada makanan apa?" tanya seseorang yang sudah pasti kalian tahu siapa.

"Entar, kayanya gue ada sisa kue deh di kulkas" ujar yujin yang beranjak menuju kulkas mini nya.

Saat yujin beranjak dari tempatnya, tiba-tiba yena merasakan sesuatu yang memanggil dirinya.

Yena menolehkan kepalanya menuju orang tersebut, namun ia masih bingung apa yang terjadi.

Hyewon mengarahkan dagunya menunjuk ke arah sesuatu, tiba-tiba saja mereka berdua saling tatap dan tersenyum bersamaan.

"Nih, makan" ujar yujin yang kembali dengan membawa sebuah kotak bolu.

"Asik nih, thanks jin" hyewon langsung duduk siap dan mengambil kotak tersebut memakannya bersama-sama.
.
.
.
.
.
.
Sedangkan di tempat lainnya, minju dan kedua temannya sedang berada di cafe depan kampusnya. Mereka sedang makan dan mengobrol hal-hal yang tidak terlalu penting.

"Eh temen gue nanti mau ke sini, nanyain tentang tugas, tungguin gue ya." ujar chaewon yang hanya mendapat tapapan datar oleh kedua temannya.

"Eh lo pada jangan lupa dateng ke ulang tahun anjing gue ya" ujar yuri tiba-tiba.

"Anjing lo mau gue kasih kado apaan?" tanya chaewon

"Gue sebenernya penggennya gaun gitu, tapi berhubung dia cowok jadi kasih baju biasa aja"

"Oke ntar gue beliin"

"Tapi motifnya disney ya"

"Iyaaa.... Kok lo yang ribet sih"

Yuri langsung menatap ke arah minju yang masih sibuk menghabiskan makannya sedikit lagi.

"Nju, lo gak mau ngasih kado gitu buat anjing gue?" tanya yuri, membuat minju mengalihkan fokusnya ke yuri.

"Mau apaan?"

"Mmm...?? Makanan aja deh. Di rumah gue udah dikit lagi soalnya."

"Mmhh" minju mengangguk lalu melanjutkan makannya.

Tiba-tiba dari arah pintu masuk, datang 2 orang pria yang berjalan menuju ke arah mereka. Chaewon yang duduk menghadap pintu masuk, menyadari kedatangan mereka dan tersenyum ramah. Sedangkan yuri yang berada di samping chaewon, hanya bisa memutar kedua bola matanya. Ia sudah bisa menebak apa yang akan terjadi berikutnya, dan ini adalah situasi yang sangat ia benci.

"Hai.... Boleh gabung?" ujar salah satu pria yang bernama felix.

Minju yang cukup kaget mendengar suara deep voice dari sampingnya, menoleh ke sumber suara.

"Duduk lix" ujar chaewon yang kini menggeser sedikit duduknya, memberi tempat pada felix. Chaewon sedikit mendorong yuri untuk menyuruhnya ikut bergeser.

"Chae, lain kali kalo felix mau ngajak temennya buat ketemuan, suruh dia ajak satu lagi ya, biar pas. Kalo gini kan gue yang nyesek jadi nyamuk kalian berempat" bisik yuri dengan ekspresi cemberutnya.

I Will Try to Get YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang