έξι

1K 123 13
                                    

"Sometimes, dumping a few people in our life can make a new place for better people."
.

.

.

.

.

Sorry for typo and

Enjoy your reading ^-^!

Win POV

"What the-?!"

"Aku ingin pindah bersama dengan mu tetapi, aku akhirnya memilih tinggal di sebelah apartemen mu" ujar Bright.

"APA?"

Pangeran neraka menjadi tetangga ku...

Hal yang bahkan tidak pernah aku pikirkan.

Kemudian dia bright, haderius, pengeran neraka bagaimana aku akan memanggilnya? Terserah sajalah mengajak ku untuk mampir ke apartemennya. Aku sempat menolak tapi, dengan paksaannya aku akhirnya menyetujui untuk mampir.

Pertama kali menginjakkan kaki di apartemennya, hawa dan suasana nya sedikit menakutkan bagiku. Dia mempersilahkan ku duduk dan berkata akan menyiapkan minum, aku hanya mengangguk.

Sembari menunggu dia datang, aku melihat-lihat sekitar. Bagaimana bisa apartemen kami terlihat sangat berbeda, apartemennya bernuansa gelap dengan cat nya yang berwarna abu-abu tua.

"Ini minum"

"Ah..." dia mengejutkan ku

Aku menyetujui untuk mampir ke apartemennya karena dia bilang ingin membicarakan semuanya, tapi kenapa aku tidak tahu kalau dia pindah di sebelah apartemenku?

"Aku sudah melakukannya" dia tiba-tiba berujar

"Kemunculanku, tanpa diduga dan tanpa penjelasan pasti mengejutkanmu"

"Nah, jadi kau baru menyadarinya sekarang?" ujar ku

"Jadi, mari kita mulai dengan berkencan"

"Bajingan" umpatku pelan.

Heii, makhluk aneh ini benar-benar membuatku ingin memukulnya.

"Dengar... aku sudah pernah mengatakan ini padamu, bahwa aku tidak tertarik"

Bagaimana menjelaskan ini pada makhluk neraka ini. Aku benar-benar geram.

"Aku berterimakasih atas bantuanmu sebelumnya, aku pastikan akan membalas kebaikanmu itu..."

"Apakah kau benar-benar tidak tertarik padaku? Bahkan jika aku ini tampan dan kaya?"

"Ahh... mengesampingkan itu, kita belum lama bertemu. Itu akan terasa aneh!" aku menggelengkan kepala. Aku adalah orang bodoh jika tidak tertarik dengan ketampanannya.

"Tapi aku sudah menyukaimu sepanjang waktu ini"

"Eh?" aku diam membeku. Tunggu apa yang barusan dia katakan menyukaiku?!

"Aku sudah tau musikmu, semua kesukaan mu, semua yang ada pada dirimu" dia berkata sembari tersenyum padaku!

Deg

Tidak, detak jantungku! Bangun Win Metawin!!

"Tapi tetap saja aku tidak bisa. Aku tidak berminat berkencan!" jelas ku

Ah, ayolah apa dia tidak mengerti bahasa manusia?!

"Apa masalahnya? Aku sudah belajar banyak tentang manusia di neraka sebelum datang ke sini, tetapi kenapa kamu begitu sulit?" dia menghela nafas dan berujar kembali

My Bride •BrightWin• [OFF]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang