kembali masa lalu

17.

"Uah pangeranku sudah dewasa sekarang" ucap kakahsi menangis dan sasuke kesal melihat tingkah kakahsi"hei hentikan teriakan bisikmu kakahsi"ketus sasuke
"Tapi pangeran, coba baca buku ini" ucap kakahsi memberikan buku dan sasuke mengambilnya dan wajahnya kembali kesal"hei ini kan.. Buku yang sering kau baca"
"Tapi disitu ada penjelasan nya soal cinta pangeran" dan sasuke terdiam dan memperhatikan buku itu"baiklah, aku pinjam sebentar kakahsi"jawabnya

••
Di sore hari, aku baru pulang dari sekolah sihir, aku berjalan dengan lesu Lalu aku melirik kakahsi sedang berdiri di depan kamar sasuke
"Kakahsi, apa sasuke baik-baik saja?" tanya ku
"Ah tentu saja dia masih istrihat tapi dia tidak mau di ganggu dulu"
"Ah gitu, tapi apa dia bisa hadir acara nanti malam kan ada kerajaan timur datang"
"Kau tahu"
"Tentu sasuke menceritakan nya"
"Hm begitu pasti pangeran akan hadir kok nonna jangan khwtr"
"Gimana gak khwtr nih kakahsi wajahnya itu merah sekali pasti demamnya tinggi sekali makanya aku nanya denganmu tapi kalau emang dia istrihat ya syukurlah semoga dia baikan"
"Ah ya"
"Pantes saja pangeran suka dengan hinata, anak ini juga bisa bikin pangeran berbeda sikapnya yah waktu itu pangeran sering tertawa dengannya dan lagi kekonyolan nya pangeran dan juga jahilnya, hm tidak salah lagi emang pangeran suka dengan hinata, emang sih nonna hinata juga cantik" batin kakahsi
Aku merasa aneh karena tatapan kakahsi yang menatapku dengan serius aku menutup badanku"dasar ecchi kakahsi"ucapku
"Ah apa nonna" ucap kakahsi
"Hm kau melihatku seperti harem ecchi kakahsi, kau lihat apa sih" ucap ku
Kakahsi kaget dan ia meneguk ludahnya "tunggu nonna, anda salah paham saya hanya sedang memikirkan sesuatu"
"Apa.. Mikir apa, apa mesum"
"Tidak percayalah nonna aku tidak berpikir seperti itu" ucap kakahsi menggelengkan kepalanya dan aku melototnya dan kakahsi pun jadi bertingkah"awas aja ya sampai terjadi lagi, akan ku tusuk kedua matamu kakahsi Walaupun kamu pengawal sasuke"
"Gommenase nonna" ucap kakahsi membunggukan badannya
Aku mengendus kesal lalu pergi ke kamarku dan kakahsi menghela nafas dan berkata"ah hampir saja aku ketahuan"ucap kakahsi
Ckriet..
"Kakahsi, ada apa ribut-ribut dengan hinata?" tanya sasuke
Kakahsi kaget dan berkata"eto pangeran dia nanya keadaan pangeran"
"Benerkah?"
"Ya dia sangat khwtr dengan anda"
"Sokka, terus-terus"
"Ya aku bilang pangeran lagi istrihat dan jangan di ganggu"
"Hm begitu ya sudah tolong kakahsi bawakan aku cemilan, aku harus membaca buku yang kau berikan sambil nyemil"
"Baik pangeran" ucap kakahsi
Sedangkan itu aku menidurkan tubuhku di ranjang empuk sambil menatap langit kamar ku itu"hm aku penasaran sama sasuke apa dia baik-baik saja, jadi gelisah gini"ucapku
"Sudah biarkan saja istrihat dan bentar lagi kerajaan timur akan datang, yahh biarkan dulu hinata" sambungku berusaha menenangkan pikiran

••
malam harinya..
Kerajaaan timur datang alias keluarga kerajaan timur, mereka di sambut oleh keluarga sasuke serta jabatan tertinggi di konohagure
Aku berdiri sambil melihat gadis berambut merah sedang bersalaman dengan keluarga sasuke sambil tersenyum manis lalu sasuke mengeluarkan wajah datar dan membuatku menghela nafas "baka harusnya dia keluarkan senyumnya lalu dekatin karin itu" batinku
"Oh dia hyuga hinata yang diceritakan orang-orang" ucap seorang lelaki paruh baya dan pasti ayah karin
"Salam kenal tuan raja" ucapku lembut
"Wah hebat fugaku, seperti nya dia akan jadi penyihir hebat" pujinya ke aku dan aku tersipu malu
"Hallo hinata aku karin" sapa karin
"Hallo juga karin" balasku
"Entah kenapa aku merasa karin mirip sikap sakura atau hanya perasaan ku saja" batinku
"Kau pasti dekat sekali dengan sasuke-kun, aku dengar-dengar gitu dari tempatku" ucap karin
"Ehm iya bisa bilang gitu"
"Ne menurut mu sasuke-kun cari wanita tipekal nya gimana? Dia dulu sempet menolakku hinata"
"Ah itu.."
"Aku malah tidak tahu apa tipekalnya" batinku
"Permisi ojou-sama, pangeran sedang menunggu anda" ucap kakahsi
"Ah iya terimakasih, jha ne hinata" dan aku menganggukan kepala
"Ah arigato kakahsi" ucapku
"Kenapa?"
"Aku tidak bisa menjawab pertanyaan karin tentang tipekal sasuke seperti apa" dan kakahsi tersenyum lalu berkata"haha aku juga tidak tahu padahal menurutku karin juga lumayan cantik"
"Ya aku juga mikir gitu"
"Nonna apa kau mau dansa denganku?" tawar kakahsi dan aku kaget dan lantunan musik pun mulai membuat para undangan mulai siap berdansa di lapangan istana
"Tapi kakahsi, aku tidak bisa dansa"
"Tenang saja, akan ku ajari anda, mari" dan aku menganggukan kepala
Namun sasuke melihatnya dan ia kesal dan tentu sangat marah
"Padahal aku juga mau dansa dengannya" batin sasuke dan senyuman sasuke keluar dengan senyum mengerikan dan ia pun mengeluarkan kekuataannya
Brugh..
Kakahsi jatuh saat mau berdansa dengan hinata, banyak para undangan menoleh ke kakahsi membuat kakahsi malu
"Eto gommenase nonna" ucapnya pergi
"Eh kakashi tunggu" ucap ku mengejar kakahsi
"Kenapa pula aku jatuh apa ini kerjaan pangeran, hm kayaknya dia cemburu ah dasar pangeran" batin kakahsi
"Kakahsi, kau baik-baik saja?"
"Ah tidak apa-apa hanya terkilir dikit"
"Beneran"
"Ya aku gk apa-apa kok nonna, maaf ya jadi tidak bisa dansa"
"Hm tidak apa-apa kok"
"Ya sudah, saya ke kamar sebentar"
"Baiklah kakahsi" dan setelah kepergian kakahsi dan aku menatap orang-orang berdansa lalu sasuke juga sedang berdansa dengan karin
"Mereka nikmati sekali dansanya" ucapku dan aku berjalan menuju luar lapangan istana lalu aku menatap bulan purnama
"Ah" ucapku menarik nafas lalu melihat rumah-rumah konohagure
Aku saking menikmati suasana malam hari hingga sasuke berada di belakang ku
"Hinata" dan aku kaget lalu menoleh"kau ngagetin ku" dan sasuke terkekh lalu berkata"kau kenapa kesini bukannya nikmati dulu acaranya"
"Aku emang nikmatin cumaan aku juga pingin aja tenangin diri, karena yah aku pusing lihat banyak orang" jawabku
"Oh gitu"
"Hei ngomong-ngomong gimana perasaanmu dengan karin?"
"Hm tidak ada"
"Ehh Padahal aku lihat kau seperti menikmati dansa dengannya terus berbincang dengannya"
"Ya aku kan berusaha agar bisa jatuh cinta yang kau saranin tadi tapi emang Tidak ada"
"Padahal karin lumayan cantik loh"
"Ya lumayan tapi emang aku tidak memiliki perasaan dengannya"
"Tapi kau terus coba lagi sasuke agar kamu jatuh cinta" ucap ku
"Hm tapi kalau ternyata sama gimana?"
"Ah itu ya mau gimana lagi, yang penting kamu sudah berusaha sasuke" ucapku dan sasuke melirikku lalu berkata "bagaimana kalau kau saja?"
"Eh..maksudmu" ucapku kaget
"Coba jatuh cinta denganmu"

Next part 18...