THE CATS' MURDERER (2/6)

22 6 0
                                    

Dia bukan Jeno, dia adalah aku. Jenoric Alphonse.

"Kau fanboy?" tanya Sunflo yang langsung menafsirkan demikian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau fanboy?" tanya Sunflo yang langsung menafsirkan demikian.

"Tidak, Bodoh. Aku tidak sudi menyukai pria sok ganteng ini. Lagipula, sok asik sekali manusia ini. Tidak tahukah ia jika aku lahir lebih dulu. Aku bahkan ditakdirkan abadi. Kau mati, aku tetap hidup."

"Whoa. Kau cerewet juga, ya. Meow meow terus." Sunflo justru mengusap kepala si kucing abu-abu, membuatnya nyaman. "Ah, kau tak perlu malu. Kau seekor fanboy, kan? Kalau iya, aku akan senang sekali." Sunflo memeluk kucing abu-abu tersebut.

"Oy, oy. Apa ini? Sudah kubilang kan, aku bukan fanboy. Apa pula istilah itu?"

Sunflo terus memeluk erat si kucing abu-abu sambil menunjuk Jeno.

"Sesak! Aku bukan fanboy. Aku tidak pernah sudi dipanggil fanboy. Aku melihat benda kotakmu karena ... aku melihat diriku di sana. Kau menunjuk diriku. Kau terus menunjuk-nunjuk orang bernama Jeno itu. Dia bukan Jeno, dia adalah aku. Jenoric Alphonse."

Sunflo tidak peduli dengan jeritan si kucing abu-abu yang berusaha melepaskan diri dari pelukan Sunflo. Sunflo justru menggendong si kucing, mengajaknya berkeliling kamar terlebih dahulu, lalu ruangan-ruangan selanjutnya.

"Jadi, Nono." Sunflo memberikan nama pada si kucing abu-abu. "Cocok! Namamu Nono karena aku suka Jeno. Hehe." Sunflo terkekeh.

"Apa-apaan itu? Hachu!" Nono atau si kucing abu-abu berkalung kuning bersin.

"Tuhkan, kau juga bersin, seperti alergi kucing, sama seperti Lee Jeno."
Sunflo menarik telinga Nono saking gemasnya. "Tunggu, tandanya kau alergi dengan dirimu sendiri?" Sunflo tertawa ringan.

"Ah, sudahlah. Aku terjebak." Nono pasrah dengan keadaan. "Lagipula, aku aman di sini."

"Oke, Nono. Ini adalah poster NCT Dream, boygroup kesukaanku. Ingat, ini Renjun, Jeno, Haechan, Jaemin, Chenle, dan Jisung. Harusnya bertujuh. Tapi, Mark sudah lulus dari NCT Dream. Tenang saja, nanti Mark akan kembali lagi, kok. Ah, aku tidak sabar dengan hal itu." Kedua mata Sunflo berbinar saat menceritakan tentang NCT Dream.

Nono membuang pandangannya. "Apakah wajahku terlihat peduli? Aku lebih peduli jika kau menceritakan lebih banyak tentang Lee Jeno, si reinkarnasi, eh peniru, atau memang tubuhku yang asli?"

"Jeno itu alergi kucing, namun menyukai bahkan memelihara kucing." Sunflo mengelus kepala Nono sambil memandangi Jeno yang bergaya di poster.

"A-aku juga seperti itu, sih. Tapi, ada Dandelion yang merawat Bongsik." Nono ikut memandangi Jeno.

THE CAT'S MURDERER ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang