NIKAH

269 16 0
                                    


"Cinta sejati tidak berakhir saat kematian, jika Allah menghendakinya, akan berlanjut ke syurga"

Hari ini adalah hari yang sangat dinanti-natikan oleh keluarga maupun mempelai
dengan mengucapkan Bismillah insyaAllah semua berjalan dengan lancar.

Kinan yang sedang bersama mama dan sahabatnya duduk dan melihat proses acara ijab qabul
Kinan yang mendengarakan lantunan surah Ar-Rahman yang dibaca oleh Nando itu terkagum-kagum dan ia sedikit mengeluarkan air matanya
orang yang mendengarkan suara Nando hanya terpaku kagum dengan bacaan yang dibacakan Nando.

Setelah pembacaan Surah yang dibawakan oleh Nando proses Ijab qabulpun dimulai

."Saudara Atau Ananda Nando Salim Bin Salim Muhammad Salim Hafidz saya nikahkan dan saya kawinkan engkau dengan Kinan subandono Binti Angga Subandono dengan maskawinnya berupa seperangkat alat salat, tunai." -Papa Kinan

."Saya terima nikah dan kawinnya Kinan Subandono Binti Angga Subandono dengan maskawinnya yang tersebut diatas tunai." -Nando

"bagaimana para saksi" -Penghulu

SAH! -Jawab serempak orang-orang yang melihat kejadian tsb

Alhamdhulillah dengan izin Allah mereka akhirnya bersama dan semoga mereka salalu bersama hingga maut memisahkan (Sakinah Mawaddah Wa Rahmah)

Kinan berjalan dengan pelan mengarah suaminya itu. Kinan duduk di samping suaminya dengan perasaan yang bercampur aduk, setelah pengantin wanita telah duduk di samping pengantin pria mereka melakukan proses pemangsangan cincin pernikahan.

~~~~~
"ah akhirnya kalian nikah juga, gk sabar deh gw gendong ponakan gw" -rayu Dinda

"gila sih kin lu bener-bener cantik banget sampe pangling dah gw" -Farah

"Selamat ya kin, semoga bahagia trus deh" -Bima

"Wih mantap nih kak nanti malem semangat ya" -bisik Riko kepada Nando tersipu malu dan membuat hatina tak karuan

"uh thanks ya guys buat semua" -jawab Kinan 

~~~~~
Kinan yang sudah berada di depan pintu kaarnya langsung masuk dan tertidur lentang tak berlangsung lama tiba-tiba iya dikejutkan ada seseorang yang masuk ke kamanya
dengan segera ia langsung menduduk kan badannya di ranjang dan melihat orang yang masuk ke kamarnya

"kak Nando ngapain disini sih ke kamar lain kan bisa" -Kinan polos

"aku sudah sah menjadi suamimu jadi wajar aku berada di sini bersama istriku, bukan?" -tanya Nando balik sambil sedikit menggoda Kinan

"trus kakak ke mau ngapain" -Kinan 

"aku mau mandi gerah tau" -Nando santai

Kinan yang merasa harus mandi duluan langsung mengelak dan berkata "gak, aku harus mandi duluan"

tanpa basa-basi Nando berkata "oh gitu, kalau itu maumu kita bisa mandi bersama" -Nando sambil mengangkat satu alisnya

Kinan yang merasa jantungnya tidak aman itu langsung bergegas menuju kamar mandi dengan perasaan takut dan malu sendiri

~~~~~
Setelah Kinan mandi ia langsung duduk di ranjangnya tetapi sebelum itu Nando langsung memegang tangan Kinan dan berkata "harum" dan ternyata perlahan pipi Kinan mulai memerah dan Kinan langsung melepaskan pegangan Nando dan berpura pura menyisir rambutnya.

Karena mereka benar-benar sudah mengantuk mereka langsung memutuskan untuk tidur.

~~~~
07.10

Kinan yang sudah  mandi dan berpakaian rapi itu langsung menuju bawah dan segera membantu mamanya memasak untuk sarapan pagi.

"Nak sana bangunin tuh suami kamu sayang" -Mama Nia

"iya ma" -jawab Kinan sopan dan segera menuju kamarnya

~~~
Kinan telah sampai di depan kamarnya dan ia langsung menuju suaminya yang masih tidur nyenyak di ranjangnya.

"Kak bangun kak, dah pagi nih"-Kinan lembut sambil menyenggol tangan Nando

Nando yang mulai tersadar langsung menarik tubuh mungil Kinan, dan Kinan pun terjatuh di ranjangnya. Sehingga posisi mereka saling bertatapan dengan badan miring. Kinan langsung membulatkan matanya dan berkata "gk kak lepasin" 

Nando yang masih ingin menggoda istrinya itu pun semakin mendekatkan wajahnya ke wajah mungil istrinya. Kinan dengan segera memundurkan kepalanya.

"emm kak kita di suruh turun sama mama mending kakak mandi dulu deh bau" -Kinan jail

Nando yang merasa diolok oleh istrinya pun langsung beranjak dari ranjangnya menuju kamar mandi. Sedangkan Kinan hanya melihat tingkah laku suaminya itu sambil tertawa kecil.

~~~~~
"Kalian libur kira-kira sampai kapan?" -tanya Papa Kinan

"Kinan ingin besok langsung masuk pa, ya alasanya cuma pengen ketemu teman-teman nya itu" -Jawab Nando jujur

"iya pah aku kangen banget sama temen aku pa" -rayu Kinan

papanya hanya bisa melihat tingkah anaknya itu dan hanya menyetujui saja

~~~~~
Kamar*

"Kin dua hari lagi kita pindah ya ke rumah kita yang baru" -Nando

"yah, secepet itu ya jadi kangen deh sama mama & papa" -Kinan

"tenang aja Mama kan bisa jenguk kita atau kita bakalan sering-sering dateng ke rumah mama" -Nando

"iya deh" -Kinan

~~~~

"oh iya sayan-" -Nando keceplosan

"tadi ka-kakak panggil sayank?" -Kinan gugup







di SHARE ya guys

and thanks banget buat para pembaca novel ini

maaf kalau author ada kesalahan baik kata atau pun peahaman 

terima kasih


My Teacher My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang