"Wajahmu mirip sekali dgn Kudo Shinichi"
"Bagaimana.... Kalau kita bekerjasama?"
.
.
.
."Kaito, kamu mikirin apa sih" tanya Conan yg menatap Kaito dgn wajah bingung.
"Ng-nggak apa-apa" jawab Kaito tersenyum miris. "Cuma kepikiran sesuatu"
Payung yg dipegang Kaito jadi goyang-goyang karna Kaito lumayan tidak fokus dgn jalan, Conan yg berteduh dibawah payung yg dipegang Kaito cuma bisa geleng-geleng. Toh, kalau Conan tanya ke Kaito: 'Ada apa?' pasti dia bakalan jawab 'gk apa-apa'
"Hujan-hujan begini kenapa harus pergi jalan-jalan sih?" tanya Conan menarik sedikit ujung baju Kaito.
"Lha kan kamu yg mau ikut :v" jawab Kaito terkekeh sedikit.
Flashback on
"Duh, hujan nih" keluh Conan melihat pemandangan rintik hujan dari jendela besar Poirot Cafe.
"Iyak, hujan" balas Kaito mengangguk.
"Tapi kamu pulangnya gimana?" tanya Conan sedikit khawatir.
"Temenin :v"
"Nyeh-_-"
Meski Conan kesal, tapi dia mau ikut :v Kaito cuma geleng-geleng melihat perilaku Conan yg lumayan gk jelas :'v
"Kalo kamu ikut nanti marah lho~" ujar Kaito dgn nada menggoda sambil berdiri dari kursinya.
"Siapa yg marah??" tanya balik Conan yg juga berdiri, ia segera meminjam payung dari Amuro dan menyerahkannya ke Kaito. "Pake payung noh"
"Hehe, makasihh" jawab Kaito tersenyum lebar.
Kaito dan Conan pergi keluar dari Poirot Cafe. Kaito membuka payungnya dan membawanya dgn hati-hati agar tidak jatuh, hujannya deras sekali, jadi Kaito membawa payung itu dgn sedikit gemetar.
"Kamu kena hujan lho, sini biar gk kena hujan" kata Kaito menarik pelan lengan Conan hingga Conan menempel di kaki Kaito.
Conan hanya diam tidak menjawab. Kebetulan sekali saat itu juga cuacanya dingin, Conan memeluk kaki Kaito sambil kedinginan sedikit yg membuat Kaito susah berjalan.
"Kamu kedinginan kan? Nih pake jaketku aja" kata Kaito lagi sambil melepas jaketnya dan menaruhnya tepat di punggung Conan.
"Kamu gk usah repot-repot gini" ujar Conan yg melepas pelukannya di kaki Kaito.
"Salahku sendiri bikin kamu repot-repot ikut ama aku" balas Kaito menggaruk kepalanya yg tidak gatal. "Seharusnya kamu di rumahmu aja, kan kamu itu ANAK KECIL :V"
"AKU BUKAN ANAK KECIL WOEHHH" teriak Conan menginjak punggung kaki Kaito dgn keras.
"Atatataatatata- sakit auuuukkkk" keluh Kaito mengelus punggung kakinya yg memerah. "Ini sepatu baru auukkk"
"Ya biarin, emangg aku pikirin!?" balas Conan memalingkan wajahnya.
"Duhh maap dechh TwT"
"Hum!" Conan masih memalingkan wajahnya. The real Tsundere :v
"Kam kamu emamg anak kecil :v"
"Dahlah aq pulang aja"
"ET dah jarak rumahmu dah jauh taukk" Kaito sempat menarik tangan Conan. "Nanti masuk angin"
Conan hanya diam, okeh Kaito ada benernya juga.
"Sekarang mau ke rumahmu kan?" tanya Conan memastikan arah tujuan.
"Yup!" jawab Kaito tersenyum lebar.
"Hehe, bagus nih, cara cepat nangkap Kaito Kid, aowkwwk -v-" batin Conan tertawa licik sambil berbisik :'v
.
.
.
.TBC
_________________________________Hiatus bentar yaw mau fokus one shoot nya Soukoku(Dazai x Chuuya) UwU
KAMU SEDANG MEMBACA
✅🍀Lucky! || END || KaiShin || Shounen Ai || Detective Conan Indonesia
FanfictionSetelah Shinichi putus dengan Ran, semua hidupnya menjadi membosankan tanpa adanya petualangan atau suara tertawa dari Ran. Agar bisa cepat move on, Shinichi yg awalnya iseng mengecek kontaknya pun menemukan kontak nomer telepon Kaito Kid, karna mer...