𝘽𝙚𝙣𝙖𝙧 𝘾𝙞𝙣𝙩𝙖 ~END~

Deven ninggalin aku? ~anneth

Anneth masih setia menjaga deven, anneth kurang makan, keadaan nya pun berantakan karena terus menangis.

Joa:neth makan yuk, nanti kalau gitu deven bakalan sedih

Anneth:anneth nga mau makan sebelum deven bangun

Ucha:anneth mau kan deven bangun? Anneth makan biar deven kuat ngadepin komanya yah

Anneth:T-E-T-E-P N-G-A M-A-U

Anneth sedari tadi menangis, tertawa sendiri dia seperti orang gila, mereka semua sangat sedih akan kondisi anneth, uwa tak tega melihat anneth tak makan, dan terus menangis dan sampai akhirnya

PLAK

Nashwa menampar anneth agar dia sadar, teman"nya terkejut akan kelakuan uwa pada anneth

Iden:wa lu apa"an sih, nga gini juga caranya

Sedari tadi anneth hanya menangis, tiba"saja anneth memeluk nashwa dengan erat, sahabat"anneth hanya melongo yang dilakukan nashwa berhasil memulihkan anneth.

Uwa:gw bilang apa kan? Dia harus disadarin, hehe maap neth

Anneth hanya mengangguk dan beralih pada deven

Anneth:sayang, kamu nga kasian sama aku, bangun dong dev aku kesepian hiks anneth akan ngelakuin apapun biar deven bangun dan balik lagi sama anneth dan temen" Hiks

Anneth menaruh tangan deven di pipinya lalu menangis

Sam:neth mending makan dulu, pasti deven senang

Anneth mengangguk lalu duduk dan memakannya sambil melamun, matanya sembab seperti mata panda.
Saat sedang asik makan tiba" Ada bunyi

Tittttttttttt

Semua kaget dan berusaha menenangkan anneth yang sudah terduduk lemas sambil menangis sam memanggil dokter, dengan cepat dokter menangani deven

Dokter:sebaiknya kalian tunggu diluar

All kec anneth dokter:mereka keluar sambil menenangkan anneth

Anneth:deven kuat, deven pasti bisa, ayok deven berjuang

Iden menelpon ortu mereka dan memberitahukan hal tersebut, mama deven sempat syok akan penuturan iden dan langsung menuju rumah sakit

Anneth:deven hiks hiks pasti hiks bisa hiks hiks

Joa:Lu tentang yah neth, deven pasti kuat

U.U:iya neth semangat

Anneth:makasih yah

Tiba"

M.D:neth hiks deven gimana hiks

Anneth:mama tenang dulu yah, deven kuat kok, deven pasti bisa

Semua menenangkan mama deven dan anneth. Mereka semua dihantui oleh rasa takut, khawatir, cemas, sedih semua bercampur aduk.

Ceklek

Keluar dokter yang tampak lesu

M.D:gimana keadaan anak saya dok?

Dengan berat hati dokter harus memberitahukan semuanya

Dokter:maaf sebelumnya (dokter menggantungkan kata"nya)

Semua menegang karena dokter menyebutkan kata maaf

Dokter:turut berduka cita bu, anak ibu tidak bisa diselamatkan, Tuhan berkehendak lain bu.

DEG

Anneth pov

Serasa petir menyambar ku, serasa dunia ku hilang, kebahagiaan ku hilang, orang yang selalu ada buat gw hilang, semua yang gw punya hilang musnah! Habis! Dan tidak akan ada lagi! Tuhan kalau memang ini mimpi, aku mohon bangunkan aku dari mimpi buruk ini, bahkan jika waktu bisa diputar aku akan memulai dengan senang hati tanpa sedih sedikit pun, bagaimana aku bisa kuat dengan orang yang gw sayang pergi gitu aja? Gw nga akan pernah bisa sanggup bagaimanapun.