IT'S OKAY, IT'S LOVE!!!

IT'S OKAY, IT'S LOVE!!! ( 4th )

### IT'S OKAY, IT'S LOVE!!! _4th ###

"Jung Kook ssi..."

"Aku tahu..., mungkin ini terlalu cepat bagimu. Tapi aku hanya ingin kau tahu.., jika aku menyayangimu, Youngie...." Shin Young semakin membeku, otaknya bekerja lebih lambat dari biasanya. Mungkin bagi gadis lain, mereka akan sangat senang mendengar pengakuan seperti ini dari seorang Jung Kook yang selain tampan, tapi juga bisa bersikap manis pada gadis yang disukainya. Namun berbeda dengan Shin Young. Gadis itu tak merasakan hal itu dari seorang Jung Kook.

Kebisuan Shin Young justru membuat Jung Kook berusaha untuk semakin meyakinkan gadis yang disayanginya. Perlahan namja itu semakin mendekat, hingga keduanya kini berdiri hampir tak berjarak. Semakin dekat bahkan Shin Young bisa merasakan deruan nafas Jung Kook yang menerpa kulit wajahnya. Namun gadis itu belum tersadar dari apa yang ada di depannya. Hingga akhirnya.....

"Youngie..., kau sudah pulang????" teriakan dari Seok Jin berhasil menggagalkan upaya Jung Kook yang hanya tinggal sedikit lagi akan berhasil mendaratkan bibirnya di bibir Shin Young. Sontak Shin Young tersadar dan buru-buru mendorong Jung Kook menjauh darinya. Begitu pula dengan Jung Kook. Namja itu menggerutu dalam hatinya, andai saja tak ada sang pengganggu yang baru saja merusak moment nya bersama Shin Young. Jung Kook pun menoleh, mendapati seorang namja yang tengah berdiri dengan melipat kedua tangannya di depan dada.

"Oppa....."

"Kau dari mana saja, eoh??? Kenapa baru pulang???" Seok Jin pun menghampiri adiknya. Ia meneliti Shin Young dari atas hingga bawah dengan tatapan menyelidik.

"Aku kan sudah menghubungi oppa, tadi Jung Kook mengajakku jalan-jalan. Ah oppa, kenalkan dia yang namanya Jung Kook. Dia teman sekolahku." Shin Young pun mengenalkan Jung Kook pada Seok Jin, setidaknya bisa sedikit melupakan peristiwa yang terjadi beberapa menit yang lalu.

"Anyeong Hyung, Jeon Jung Kook imnida." Jung Kook berusaha bersikap manis meski sebenarnya ia sangat membenci namja yang ternyata adalah kakak dari Shin Young yang baru saja merusak kebersamaannya dengan Shin Young. Ia hanya tak ingin mendapat cap jelek dari kakak Shin Young, yang mungkin saja akan menghambat keinginannya untuk mendekati Shin Young.

"Masuklah... Ibu sudah menunggumu sejak tadi.." bukannya menjawab sapaan dari Jung Kook, Seok Jin justru menyuruh Shin Young untuk masuk ke dalam rumah.

"Tapi oppa...."

"Aku bilang masuk..." ucap Seok Jin dengan sedikit penekanan. Membuat nyali Shin Young sedikit menciut. Ia pun dengan terpaksa mematuhi perintah kakaknya itu.

"Jung Kook ssi, aku masuk dulu. Sekali lagi gomawo..." Shin Young pun segera masuk ke dalam rumah namun ia sempat memberikan tatapan pada Seok Jin seakan mengatakan ' jangan berbuat yang macam-macam pada Jung Kook '.

Sikap Seok Jin yang sedikit ketus padanya membuat Jung Kook menyadari jika oppa Shin Young itu tidak menyukai dirinya. Buktinya namja Kim itu tidak membalas sapaannya beberapa menit yang lalu.

"Siapa namamu tadi???" Seok Jin melangkah pelan menghampiri Jung Kook yang masih berdiri di dekat mobilnya, masih dengan tatapan tajamnya serta gaya cool nya.

"Jung Kook..." balas Jung Kook dengan tak kalah ketusnya seperti Seok Jin.

"Jung Kook ssi..., ini adalah pertama dan terakhir kalinya aku memperingatkanmu. Ku harap kau mendengarnya dan mengingatnya dengan baik-baik. Jauhi adikku." Tegas Seok Jin. Entah mendapat keyakinan dari mana, namun ia begitu yakin jika namja yang sekarang ini sedang berdiri di depannya ini tak baik untuk menjalin hubungan dengan adiknya, meskipun itu hanya hubungan pertemanan sekalipun.

"Maksud Hyung????"

"Aku tahu kau pasti cukup pintar untuk mencerna ucapanku tadi. Aku hanya tak mau adikku menjalin hubungan dengan namja sepertimu." Seok Jin bisa dibilang begitu geram ketika dia mengingat kejadian beberapa menit yang lalu dimana Jung Kook yang hampir saja mencium Shin Young di depan matanya. Ia sama sekali tak suka dengan Jung Kook yang dengan begitu berani akan melakukan hal itu, bahkan mereka belum mengenal terlalu lama. Bisa dihitung Shin Young baru pindah hampir satu minggu di Seoul. Tanpa mereka ketahui, sejak tadi Seok Jin telah menunggu kepulangan Shin Young dengan duduk di belakang pagar rumahnya. Ia memang telah merasa penasaran seperti apa namja yang mengajak adiknya jalan-jalan hari itu. Dan ia mendapati sebuah fakta jika namja itu yang tak lain adalah Jung Kook merupakan namja yang tergolong 'berani dan agresif' kepada wanita.