Bastian dkk sekarang sedang ada di markas magaskar
"lo ngapain nahan karin tadi bas?" tanya angge
"gak" ujar bastian
"yee, gimana sih" ujar angge
Bastian hanya diam dan merasa senang karena karin masih belum berubah seperti yang dikatakan angge
Bastian sengaja menahan karin karena heran. Karin tidak mau menatap dan menyapa dirinya di parkiran tadi
Namun, setelah melihat respon karin yang masih memanggilnya tian, bastian merasa lega
"gue pulang" ucap bastian lalu bangkit dan keluar markas
"tiati bro" teriak dion
****
Pagi ini pagi yang sial bagi karin karena ia ditinggal oleh abang dan papanya
Karin terpaksa pergi ke sekolah menggunakan bus namun sayangnya bus nya pergi meninggalkannya
Dan lebih sialnya lagi karin harus bertemu dengan leon
"ririn kenapa bisa disini?" tanya leon menatap karin
Karin menatap malas leon
"gue lagi nungguin bus tapi busnya ninggalin gue dan bisa nggak sih nggak usah manggil ririn"Karin mengecurutkan bibirnya, leon menatap gemas karin lalu mengacak rambut karin
Karin menepis kasar tangan leon
"jangan diberantakin leon, susah tau ngaturnya"Karin merapikan kembali rambutnya dan menatap leon
"lo kenapa masih disini?" tanya karin
"aku mau ngantarin kamu ke sekolah" jawab leon
"gue gak butuh" ujar karin membuang mukanya
"yakin nih, ntar kamu telat loh" ujar leon menatap karin jahil
Karin menatap jam yang ada di tangannya lalu kembali menatap leon
"em, gue boleh numpang nggak?" karin menatap leon dengan puppy eyesnya
Leon mencubit pipi karin
"tentu saja princess silahkan naik""ish, bentar gue naik dulu" karin hanya diam memikirkan bagaimana caranya menaiki motor leon
Leon yang peka akhirnya mengulurkan tangannya untuk karin
"ayo rin" ucap leon
Karin memegang tangan leon lalu naik ke motor dan menatap heran leon
"kenapa nggak jalan?" tanya karin
"peluk dulu rin ntar jatuh" balas leon
Karin memegang pundak leon, leon menggelengkan kepalanya dan mengambil tangan karin ke pinggang
Sedangkan karin menggerutu dalam hati
"ini baru bener" ujar leon lalu pergi mengantar karin
****
Karin sampai di sekolah dan menjadi pusat perhatian karena di antar oleh anak sma merpati
Karin turun dari motor leon
"makasih yah"Leon mengelus rambut karin
"sama-sama ririn, kalau gitu aku pergi dulu ya"Karin mengangguk menatap leon
"hati-hati di jalan"Leon tersenyum manis dan matanya menatap anak magaskar lebih tepatnya bastian dkk sambil tersenyum miring
"iya, bye ririn" ujar leon lalu meninggalkan sma pelita
KAMU SEDANG MEMBACA
SEKAR
Teen FictionMenceritakan tentang Sebastian geraldi pratama yang merupakan ketua geng Magaskar yang terkenal di jakarta. Sebastian atau biasa dipanggil bastian ini adalah salah satu most wanted disekolahnya yang menjadi incaran para wanita termasuk Karina quenza...