~why ru?~
.
.
....
*cafe
bang taeil sedang bersama temannya yaitu doyoung dan taeyoung yang lagi main di toko kuenya emang dasarnya mereka gak ada kerjaan atau apa lah taeil udah biasa liat mereka datang setiap hari dan selalu berdua dan bercerita
"bang"
"oh chenle"
"umm aku kerja ya"
"iya sana kau bereskan di belakang"
"siap"doyoung dan taeyoung melihat senyum imut chenle membuat mereka gemas siapa yang gak gemas bertemu dengan pria imut dan lucu seperti chenle
"kenapa anak itu makin manis ya"
"kau benar yong"
"siapa nama dia"
"dia chenle satu fakultas juga sama renjun adik ku"
"oh..imut sekali"
"kalian bicarakan siapa"taeil melihat 2temannya sedang mengobrol serius
"chenle"-skip
*prof jisung
"Jisung"
"Jaemin"
"sung kita perlu bicara"jisung awalnya belum yakin buat bicarakan ini sama jaemin dia takut nanti jaemin salah paham terhadapnya dan akan membenci chenle karena ulahnya yang mencintai chenle diam-diam
"iya bicara apa"
"aku mau kita putus"
"umm..aku ingin sekali bicara ini juga sama kau jaem tapi aku belum menemukan waktu yang pas aja"
"maksud kau sung"
"aku sedang bepacaran sama orang lain"
"hah"*plakkk~~~(jaemin menampar jisung)
jaemin tidak menyangka jisung menghianati hubungannya dan menjalani hubungan dengan orang lain secara diam-diam tanpa sepengetahuan dia sungguh sakit jaemin mendengar perkataan jisung dan menangis
"tega sekali kau sung"
"maaf..jaemin kau taukan perasaan gak bisa di paksa"
"tapi kenapa kau menduakan aku sung"
"maaf jaem aku salah..kau bisa mencari orang yang lebih baik dari aku"
"hihihkzz..aku tidak mau melihat kau lagi sung" jaemin pergi dan menangis karena jisung yang membuat dia sakit hati"Apa sakit"
"Chenle"
"maaf karena ku kau di tampar"
"tidak apa..ini balesan yang pantas aku dapat"
"umm...kau hebat sung"
"jangan memuji ku chenle" jisung merangkul chenle dan mengelus rambut kekasihnya*prof jisung off
lanjut ke cafe dimana sekarang chenle sedang sibuk bekerja membereskan semuanya dan bang taeil sedang melayani pembeli
"permisi"
"mari tuan duduk"
"iya"
"mau pesan apa"
"teh saja"
"oh baik"
"tunggu apa disini ada yang bersama chenle"
"oh ada. mau saya panggilkan"
"iya"taeil memanggil chenle di dapur belakang dan segera membawa chenle untuk bertemu dengan seseorang yang ingin bertemu dengannya
"chenle"
"iya dengan saya sendiri tuan..ada apa"
"duduklah"
"iya"
chenle sedikit bingung siapa yang ada di hadapannya mau apa dia ingin ketemu dengannya"saya papahnya jisung
" heh"chenle terkejut saat di hadapannya itu adalah papahnya jisung
"kau chenle"
"iya om"
"kau tau saya ingin anak saya memiliki keluarga yang normal sama seperti orang disana..dan saya tidak ingin anak saya itu gay kau tau mana ada orang tau ingin anaknya seperti itu"Chenle hanya mendengarkan perkataan orangtuanya jisung yang membuatnya sakit sakit
"jauhin anak saya"
"hah" chenle terkejut saat dirinya di suruh menjauhkan jisung
"kau pahamkan chenle jangan deketin anak saya kau tau jisung adalah anak satu-satunya yang saya memiliki kau jangan menghancurkan masa depannya"
"Tapi om aku harus bicarakan ini sama jisung"
"tidak perlu chenle jangan sampai jisung tau kalo saya bicara sama kamu"
"tapi om""Ambil uang ini dan jauhin jisung"donghae menyerahkan amplop berwarna coklat ke depan chenle
"aku gak bisa menerima ini om..ambil saja om dengar yah aku tidak serendah ini aku bukan orang susah om..jika om tidak setuju aku bersama jisung...baiklah aku akan menjauhkan jisung..aku permisi"
Chenle pergi meninggalkan papah jisung dan menangis di belakang dengan terluka oleh hinaan papahnya jisung
"doy"
"kayanya kita gak pelu ikut campur yong"
"kasihan chenle"
"umm" doyoung mengangguk*yah pupus deh kalo begini~[autor]
*mewek~[tim chenji]
.
.
.....
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
WHY RU?~jichen
RomanceEND Ini karena cinta ? Sinopsis🎬 Chenle berfikir kehidupannya tidak akan berada di dalam novel karena kehidupan dirinya berbeda dengan kenyataan dan novel buatan...tapi tidak dengan jisung yang sudah mulai masuk kedunia novel di buat oleh doyoung t...