#25-26

243 15 0
                                    

~why ru?~
.
.
.

....

jisung menunggu di asrama chenle di lorong jalanan pasti chenle akan lewat sini dan jisung harus bicarakan ini kenapa chenle menjauh darinya

Berapa menit chenle berjalan dan melihat jisung berdiri disana dengan terpaksa chenle berjalan menghampiri jisung disana sendiri

"jisung"
"chenle"
"kau mau apa"
"chenle kita harus bicara kau kenapa seperti ini le"
"sung..kau tau aku seperti ini agar kau bisa meninggalkan aku"
"hah...chenle aku tidak akan meninggalkan kau"

jisung tersentak terkejut saat chenle mengatakan bahwa kekasihnya ingin dirinya meninggalkannya

"sung...kau harus normal seperti yang lainnya kau harus punya anak dan hidup seperti keluarga normal kau harus tau itu"
"aku tidak masalah chenle...aku ingin bersama kau"
"aku tidak bisa jisung"
"kenapa le"jisung mulai menangis mendengar chenle tidak mau bersamanya

Chenle menangis mendapatkan tatapan jisung yang memohon untuk selalu bersamanya tapi chenle gak boleh egois bagaimanapun jisung adalah orang yang baik dia harus dapat kelurga yang sempurna

" sung..aku ingin putus dari kau"
"kau bercanda chenle"
"aku serius...maaf aku tidak bisa bersama kau"
"kenapa kau baru mengatakannya sekarang chenle...setelah kita lalui di pantai"
"aku hanya ingin saja"
"chenle"jisung kaget saat chenle mengatakan ingin saja tanpa mencintai jisung

" Kau bohong"
"aku serius..aku hanya ingin saja dengan kau"
"hihihkzz...kau ternyata seperti ini le"jisung menangis terluka perasaanya oleh chenle
" Maaf..kau bisa pergi sekarang"chenle menyuruh jisung untuk pergi darinya
"tidak mau"
"pergi sung....PERGI" chenle membentak jisung untuk pergi dari hadapannya
"baik" jisung akhirnya melepaskan tangan chenle dan pergi sambil menangis

Setelah perginya jisung chenle menangis kejer di tempat dia berdiri sekarang yang sama dengan dia bicara tadi sama jisung

"hihihihkzzz....maafkan aku jisung...hihihkzzz....aku lakukan ini semua karena kau...setelah ini kau pasti membenci ku...hihihkkzz...."chenle menangis menyesali apa yang telah terjadi padanya tapi demi kebaikan jisung dia rela melakukan itu










*CLUB

jisung sedang minum akohol banyak sampai tidak berhenti meminumnya hatinya saat ini sedang kacau tentang dia putus dengan chenle kegilaannya makin jadi dia makin prustasi dan terus meminum sampai habis

" sung kau mau mati"mark memberhentikan jisung untuk tidak meminum terlalu banyak

"diam kau mark...biarkan saja aku mati...percuma saja hidup aku ini memang tidak pantas untuk di cintai"
"maksud kau apa sung"
"kau tau chenle itu hanya menginginkan aku tapi tidak mencintai aku..hahahaha...hebat sekali" jisung mabuk berat karena minum terlalu banyak
"kau mendengarnya sendiri sung"
"iya dia berkata di depan ku" jisung meminum sambil menangis mengingat yang chenle katakan

"sudahlah sung kau akan mati"
"diamm" jisung makin gila karena mabuk yang membuatnya tidak sadar karena minum terlalu banyak

"hufh...apakah chenle seperti itu" mark bingung dia harus bertanya pada kekasihnya haechan pasti dia tau soal chenle yang memutuskan jisung

-skip

jisung di bopong oleh mark menuju rumahnya mark yang setia membawa jisung sampai dalam rumah jisung memang tidak ada orang mungkin papahnya jisung sudah tidur jadi dia membawa jisung menuju kamar miliknya untung mark suka ke rumah jisung untuk bermain game

"chenle~chenle" jisung mengigo memanggil chenle dalam tidurnya dan mabuknya

"dasar pria gila...kalo kau ingin chenle berjuang bodoh..menyusahkan orang saja kau jisung" mark emosi jisung tidak seperti ini yang mabuk berat seperti orang prustasi

Mark menyelimuti jisung dan keluar kamar untuk pergi dan pamit sementar itu mark melihat papahnya jisung sedang berdiri

"om"
"mark...dimana jisung"
"dia mabuk om tadi. sekarang sedang tidur"
"Anak itu.."
"umm..omm saya pergi ya"
"Oh iya makasih ya mark"
"iya om..selamat malam"
"malam mark"

-skip









~

*FAKULTAS

chenle sedang duduk bersama jeno berduaan karena mereka sedang membahas tugas yang di kasih sama dosen

"Chenle"
"umm"
"Kau jujur saja...apa kau putus sama jisung"
"hah...apa putus..chenle kau putus" jeno kaget saat haechan datang dengan mengatakan chenle dan jisung putus

haechan tau dari mark nie pasti chenle sudah menebaknya pasti haechan akan menanyakan kenapa dirinya putus sama jisung

"chan udah..biarkan ini jadi urusan aku"
"tapi kenapa le"
"aku mutusin jisung ada alesannya"
"iya..apa alesannya kau tidak memberitahu kita sebagai sahabat kau"
"umm..."
"chenle cerita saja" jeno berusaha untuk meyakinkan sahabatnya

"jangan kasih tau jisung..janji"
"iya"
"papahnya jisung melarang hubungan aku dan jisung"
"Terus"
"ummm..aku fikir ada betulnya juga jisung harus memiliki keluarga yang normal"
"tapi chenle kau taukan jisung suka sekali sama kau"
"aku tau..tapi ini jalan satu-satunya chan-jen"
"hufh...seterah kau saja lah le kita tidak tau harus bantu apa"
"kalian cukup tutup mulut saja ok"
"ummm...ok"

chenle memang harus melakukan itu walau dirinya yang merasakan kecewa dan sedih tidak bisa bersama jisung lagi...dan yang pasti chenle yakin jisung sudah benci dengan chenle yang pura-pura bohong untuk menutupi lukanya




*aing teh pusing bagaimana dengan mereka berdua~~[tim pendukung]
.
.

.

*autornya gimana sie selalu buat mereka gak utuh~[tim chenji]

*mending baca lah banyak bacot kalian~~[autor serba salah]
.
.















....

Tbc

Jan bosan yah...wkwkwk

Vote bintang gaiss...:)

WHY RU?~jichenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang