Sang Pengusik

5 1 0
                                    

Ketika melihat tindakan Jihan yang tanpa berpikir panjang tidak enggan terlibat dengan masalah yang mungkin tidak sanggup diatasinya, Leo baru mengerti alasan di balik permintaan Lea yang terus memintanya mengawasi Jihan dan selalu berada di sisinya untuk menjaganya.

Tidak jarang mahasiswa lain menganggap Jihan dan Leo berpacaran. Meskipun, gosip itu juga sampai ke telinga Leo, tapi ia memilih membiarkan pemberitaan itu terjadi begitu saja tanpa penyangkalan atau pembenaran.

Sesekali ia mengeluhkan kekesalannya mengenai gosip yang beredar antara dirinya dan sang Princess kesayangan itu pada kakaknya, tapi Lea malah tidak keberatan dengan hal itu.

"What's wrong with that ?" ucap Lea.

"You can date her for real", lanjutnya.

Leo hanya bisa menghela nafas, percuma mengadu pada Lea yang selalu berpihak pada Jihan. He's always become #2 for his the most favorite person in the world.

***


Masalah Jihan tidak berakhir, Zavier yang tersinggung dengan tatapan tajam Jihan padanya di kantin mendatanginya dan menyandung kakinya hingga Jihan terjatuh bersama buku-buku yang dibawanya ketika mereka berada di koridor kampus.

Seluruh jurusan menjadi heboh dengan kejadian itu karena baik Zavier ataupun orang lain belum pernah mengusik Jihan meskipun statusnya hanya anak dari seorang dosen biasa.

Aryan yang melihat kejadian itu langsung berniat menghubungi Leo, tapi urung karena bayangan Leo baru saja muncul.

Leo kembali karena lupa menyerahkan titipan kakaknya pada Jihan. Tapi, malah disuguhkan pemandangan yang tidak mengenakkan itu.

Jika saja itu bukan Jihan, jika saja Lea tidak menitipkan Jihan padanya, pasti Leo akan berlalu begitu saja.

***

The Last WindTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang