Happy Reading♥️
Sinar matahari menembus kaca kamar yang membuat sang empunya enggan membuka mata. Dia masih nyaman dengan posisi tidurnya tapi sedikit risih karena sinar matahari.
Gita perlahan membuka matanya dan melihat jam yang sudah menunjukkan pukul 07:47
Tok tok tok...
"Siapa?" Tanya gadis itu serak
"Bukain cepetan, katanya lo mau joging. Ngebo mulu" omel Bara.
Gita langsung membukakan pintu kamar dan kembali seperti posisi tidurnya tadi.
"Lo aja deh bang. Gue males" jawabnya debga muka melas.
Sontak Bara menoyor kepala adiknya "Nggak asik lo. Payah"
"Udah sana. Sendirian aja bang, males nih" jawabnya lagi lalu mendusel di king size-nya itu.
"Tau ah" sentak Bara dan langsung pergi meninggalkan kamar Gita.
Gita menoleh kearah Bara yang keluar dari kamar dan tersenyum kecil dengan tingkah abangnya itu.
"Udah gede, masih aja ngambekan tu orang" ujarnya sambil menggelengkan kepalanya"Entar juga baikan lagi" lanjut Gita
Memang benar, saudara itu pasti ada masa suka dan duka. Bertengkar kadang menjadi penghias hubungan persaudaraan. Meninggalkan kisah lucu untuk diceritakan pada waktu yang akan datang. Bahkan kita akan rindu masa itu.
Rasa kantuknya sudah hilang, Gita mencoba untuk membuka ponsel yang tadi dipenuhi dengan suara alarm. Banyak sekali notifikasi yang masuk entah itu dari whatsap, instagram, youtube dan masih banyak lagi.
Dia melihat notifikasi whatsap, siapa tau ada orang yang ingan chat denganya. Berbanding tebalik dengan apa yang diinginkannya, bahkan notifikasi itu hanya dipenuhi oleh grup chat nya. Huhuhu, menyedihkan
'Curcol-corcul 96 message'
'OSIS Harvey A'18 204 message'
...
..."Palingan cuman ngomongin cogan aja tu anak" ujar Gita saat melihat grup curcolnya yang beranggotakan Chika, Mute dan dirinya.
Gita menaruh ponselnya diatas nakas. Sepertinya dia tidak akan keluar hari ini dan akan melanjutkan episode drakornya tadi malam yang tinggal beberapa lagi. Dia mencuci muka dan menuju meja makan untuk sarapan pagi. Seperti biasa, Gita selalu bangun jam setengah enam dan selalu sarapan dipagi hari.
Pagi ini orang tua Gita sudah sibuk dengan pekerjaannya masing-masing. Dan Bara? Mungkin dia joging dengan rasa kesal tadi, hehehe.
"Next! Nonton lagiiii" monolognya usai sarapan pagi dan menuju kamar.
Drttt... drt...
Abian
Gw jmpt lo jm 1 siang. Ada acara dirumah gue.
WAJIBRead.
Gadis itu menghiraukan pesan yang dikirim oleh Abi. Untuk apa dia pergi dengan Abi? Nggak ada enaknya sama sekali jalan dengan cowok itu. Lebih baik dia tidur dan menghabiskan episode drakornya itu.
Drttt... Drt...
Abian
Otw..Read.
"Maksa" gumam Gita.
Sepertinya Gita harus benar-benar pergi kali ini. Lagi pula episode drakornya sudah habis.
Gadis berambut sebahu itu baru saja membersihkan dirinya. Mungkin setelah ini dia akan membujuk Bara untuk berbaikan dengannya. Biasanya juga Bara yang sering membujuknya seperti ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Serendipity
Teen Fiction[[Follow dulss. Baru bacaa yaaa, pasti back]] [UPDATE TIAP JUMAT, SABTU & MINGGU] Ayunda Legita Seorang sekretaris OSIS yang sering behadapan dengan para badboy disekolahnya. Bukan karena kecentilan tapi salah satu badboy yang sering mencari masala...