Don't look me down, sensei!

126 8 1
                                    

Kamis, 10 September 2020
Challenge ketiga dari WinnieAgatha02

Character : Edogawa Ranpo x Yosano Akiko sensei
Tema/Genre :
- School
- Action

Challenge Accept

★Next★

Tik tik tik

Aku tidak mengerti. Aku benar benar tidak mengerti. Kenapa harus aku yang dia sukai? Maksudku.. Seharusnya ia sadar dengan statusnya saat ini.

Brak!

Dia datang..

"Ohayou, Yosano-sensei!" ia selalu saja datang di jam seperti ini. Ini memang jam istirahat. Tapi tempat ini bukan tempat untuknya bersantai.

"Ranpo-kun, sudah kukatakan berkali-kali. Ini ruang kesehatan dan tak seharusnya kau terus datang kemari,"

"Sensei tak menyukainya?"

"Tentu saja. Ini tempat orang sakit dan kau baik baik saja,"

"Begitu rupanya. Maaf sudah mengganggu," Ranpo-kun turun dari tempat tidur. Apa dia mendengarkanku?

"Kalau begitu, pergilah date denganku!" lagi lagi pergi date. Dia selalu mengajakku pergi.

Edogawa Ranpo, 18 tahun. Dia memang anak yang cerdas. Ia bahkan selalu mendapat nilai sempurna di kelas fisika dan kimiaku. Dan kudengar dia juga mendapat banyak nilai sempurna di pelajaran lainnya, kecuali olahraga. Ia selalu melarikan diri dari kelas olahraga dengan alasan terlalu malas. Dia memang anak yang cerdas. Tapi date? Aku dengan anak muridku sendiri?

"Nah, Ranpo-kun. Bukankah kita sudah pernah membicarakan hal ini sebelumnya? Aku ini senseimu di sekolah. Dan kau adalah anak didikku. Tidak seharusnya kita pergi berkencan,"

"Kita akan berkencan di luar sekolah. Apa semua itu masih berlaku, sensei?"

Dia selalu bisa menjawab perkataanku, "Aku mengerti. Tapi kau tahu aku harus menjaga repurtasiku sebagai guru. Jadi--"

"Darma wisata,"

"Darma wisata?" ada apa dengan itu?

"Sekolah akan mengadakan tour besar, bukan? Anak kelas dua dan tiga akan pergi tour bersama. Bagaimana kalau sensei dan aku pergi bersama,"

"Ranpo-kun!"

Krriiiingggg

Bel kembali berbunyi, pertanda waktu istirahat sudah selesai. "Kalau begitu sudah ditentukan,"

"Aku bahkan belum mengatakan apapun,"

"Jaa, sensei!" Ranpo-kun berjalan meninggalkan ruang kesehatan untuk kembali ke kelasnya.

Haa.. Ada apa dengan anak itu sebenarnya?

★Next★

Hari yang dinanti pun akhirnya datang. Darma wisata pun dimulai dengan beberapa kelompok dibagi di setiap biss.

"Baiklah, sebelumnya akan sensei absen lebih dahulu," ujar Yosano.

Challenge BookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang