~10~

583 27 0
                                    

HAPPY READING.

Zio berlari dengan sangat cepat tidak memperdulikan orang yang mengumpati dirinya.setelah sampai ia melihat gadisnya basah kuyup dengan lebam disudut bibirnya dan sedikit bercak darah. ia yang melihat cia sesak nafas pun segera melepas jaketnya lalu menutupi tubuh gadisnya dan berkata....

"SEKARANG DETIK INI,MENIT INI,HARI INI SEORANG AURISTEILA ALECIA LESHAM ZEVANO HANYA MILIK FALEZIO VINCENT AGNAR SIAPAPUN YANG UDAH GANGGU MILIK GUE SIAP SIAP HIDUP ORANG ITU AKAN MENDERITA"teriak Zio dengan kencang plus dingin.

Setelah itu Zio segera menggendong Cia ke mobilnya menuju rumah sakit.
Setelah sampai Zio segera membawa masuk menuju UGD."DOKTER,SUSTER TOLONGIN PACAR SAYA"teriak Zio dengan tak sabar.

15 menit kemudian.

Zio duduk dengan gusar karena sudah lama menunggu tetapi Dokter belum juga keluar dari ruang UGD.

Beberapa menit kemudian bunda Cia(anggi)datang dengan wajah yang sudah penuh dengan air mata."Nak Zio gimana keadaan Cia?"tanyanya.

Zio menjawab dengan gelengan"belum tau bun dari tadi belum keluar dokternya"jawab Zio dengan lirih

Bugh

Bugh

Galang menonjok rahang Zio dengan keras"lo gimana sih,kenapa lo gak jaga Cia sampe Cia dibully gitu"

Papa Cia dengan cepat beranjak dari duduknya untuk melerai galang"udah galang ini bukan salah Zio"

"Gak pa ini semua salah dia,salah lo salah lo"ucap Galang dengan marah dan tangan yang menunjuk nunjuk wajah Zio.

Zio hanya menundukkan kepalanya karena Zio tahu ini salahnya.

Bunda Cia yang melihat galang mengambil ancang ancang untuk memukul Zio lagi dengan cepat menahannya dan membawa galang ke pelukan hangatnya."udah abang ini semua bukan salah Zio ini semua sudah takdir"ujar Bunda Cia(anggi) lembut dan tangan yang mengusap kepala galang.

Cklek..

Pintu UGD terbuka menampilkan seorang dokter yang tampan dengan stetoskop yang menggantung dilehernya.

"Apakah anda keluarga dari pasien?"tanya dokter yang bername tag Dr.Andra Dianjaya W. Dengan senyum manisnya.

Dengan bersamaan mereka mengangguk (nanti Zio pasti akan menjadi keluarga azada)upss.

" bagaimana keadaan Anak saya dok?"tanya papa Cia(Azada) dengan raut wajah panik.

" bisa,tetapi jangan sampai menganggu pasien,orang tua dari pasien bisa ikut saya,saya mau bicara"ajak dokter Andra berjalan mendahului bunda dan papa Cia.

Setelah papa dan bunda Cia pergi dengan cepat galang memasuki ruang dimana Cia terbaring dengan lemah.

Karena Zio penasaran apa yang terjadi dengan Cia memutuskan untuk menguping.

"Apa anak saya baik baik saja?,gak ada yang serius kan"tanya bunda Cia(Anggi)dengan cepat.

"Anak anda mengalami trauma karena terjadi kekerasan yang belum pernah terjadi sebelumnya kepada anak anda meskipun terjadi nya karena hal hal kecil tetapi bagi anak anda itu adalah perlakuan kasar yang memicu adanya trauma kemungkinan nanti jika anak anda bangun ia akan berteriak dengan histeris karena otak nya memutar ulang kejadian itu.jika trauma itu muncul anak anda akan sulit bernafas atau sesak nafas dan terus berteriak.jika ingin anak anda kembali tenang minumkan obat yang saya  buatkan dan sedikit dengan pelukan kalau bisa orang yang paling ia sayang"jelas Dr.Andra panjang lebar.

ZICI (SLOW UPDATE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang