Dandi's Life [DI BERHENTIKAN]

05 || PERTAMA 'UNTUK SEGALANYA'

HOLLA YANG KANGEN DANDI DAN KAWAN-KAWAN NYA, MANA SUARANYA?😂

SORRY BARU UP LAGI YAWW, HABISNYA PENYAKIT AKU KUMAT LAGI😣JADI SE-MOOD NYA AKU BUAT UP😂😂😂SORRY SEKALI LAGI YAWW

LANGSUNG DEH, GOSAH LAMA-LAMA
HAPPY READING GUYSS🤗
____________________________________

05. PERTAMA 'UNTUK SEGALANYA'
_____________________________________

"HAY MY ANGEL!" Sapaan lembut dari suara bariton itu mengalihkan Audy dari kesibukannya memandang laptop.

"Kak Marcell!" Pekik Audy senang. Perlu kalian ketahui, Audy amat sangat merindukan Kakak tertuanya itu.

Marcell, pria yang kini sudah berusia hampir memasuki kepala tiga itu, baru saja pulang dari luar kota. Hampir satu minggu Marcell tidak pulang. Dan itu membuat Audy amat merindukan kakak tertua dan tampannya.

"Hayy!! Oh god, I miss you so bad My Angel!" Ujar Marcell memeluk Audy erat. Kini Audy sudah berpelukan didepan laptopnya yang masih menayangkan film zombi asal korea selatan itu.

"I miss you to my lovely brother! Hihihi." Sahit Audy diakhiri dengan kekehan lucu diakhir ucapannya.

"Kakak kapan sampai? Aku sudah berada dirumah sedari kemarin malam, tapi aku ngga liat kakak sama sekali." Ujar Audy bertanya pada Marcell.

"Hm. Kakak baru sampai tadi pagi. Dan langsung istirahat terus baru bangun sekarang. Sorry! Kakak takut ganggu tidur kamu kalo tadi pagi langsung nemuin kamu yang masih asik ngebuat pulau dibantal." Ujar Marcell panjang lebar, dengan candaan diakhir kalimatnya. Dan disambut dengan cemberutan ala Audy.

"Ih! Kak Marcell kok gitu!" Manja Audy sembari mencubiti lengan kekar Marcell.

"Just kidding! Oh ya! Besok kamu mulai kerja di kantor kakak kan?" Tanya Marcell menatap Audy serius.

"Yap!! Besok aku udah mulai kerja. Kemarin interview aku juga lancar, dan untungnya keterima." Jawab Audy dengan wajah berbinar.

"Hmm. Bagus!! Untung bawahan kakak itu nerima kamu, kalo engga--Kakak bakal jadiin dia daging bakar!" Canda Marcell. Marcell memang akan menjadi seorang yang gemar bercanda ketika sudah berbicang dengan adik perempuan satu-satunya itu.

"Ihh!! Kakak sadis!!" Kekeh Audy, menimpali candaan Marcell.

"Udah!! Cepet istirahat, besok kamu udah mulai aktif kerja, kakak ga mau kamu kecapean akibat telat istirahat karena nonton film terus!! Cepet tidur hmm?" Ujar Marcell.

"Good night!!"

Cup.

Marcell pun bergerak meninggalkan kamar sang adik, dan kembali menuju kamarnya sendiri.

Audy yang ditinggal pun hanya memandang punggung kokoh Kakak tertuanya itu. Senang rasanya bisa bertemu kembali dengan kakaknya, setelah beberpaa minggu tidak berjumpa.

Teringat kembali dengan laptop yang dicuekinya, Audy kembali memusatkan fokusnya pada film yang masih terputar itu. Ia akan menamatkan film nya dahulu, setelah itu ia akan beristirahat menuruti ucapan kakak nya.