✨°✿Happy Reading✿°✨
"Enak kan yah masakan (Namakamu)" Tanya teh Ody sembari mencomot nasi di piring nya
"Kurang banyak ini mah, pinter banget masaknya kamu (Nam) "Ucap ayah
"Masakan teteh sama bunda juga yah"ucap (Namakamu)
"Teteh cuma bolak balikin masakan doang juga,ah kamu ini"Kekeh teh Ody
"Apalagi bunda cuma ngupas sama iris bawang"Ucap Bunda
"Ale liatin doang yah"
"Ah ale mah emang hobi nya gitu kan"Ucap ayah
"Sumvah (Nam), sambel nya bikin aku nagih terussssss nampol bangett parah "Ucap Iqbaal
"Jangan banyak banyak nanti sakit perut Baal "Ucap (Namakamu) mengingatkan
"Cie perhatiannn aww"Goda teh Ody
"Apa sih teh"Jawab (Namakamu) tersipu malu
"Sirik aja teteh mah ah"ucap Iqbaal
"Udah udah makan jangan berantem, gak baik berantem di depan rijeki "Lerai bunda Rike
Selang beberapa lama setelah makan malam, (Namakamu) pun izin pamit untuk pulang.Tak lupa sebelumnya (Namakamu) solat isya berjamaah terlebih dahulu dengan ayah,teh Ody, dan juga Iqbaal,sedangkan bunda, beliau kan sedang ada tamu bulanan bukan?? lalu setelah itu (Namakamu) pulang di antar oleh Iqbaal pastinya—ah siapa lagi kalo bukan lelaki itu
"Hati hati ya (Nam) nanti sering sering kesini, gak harus sama Iqbaal terus kesininya...dia mah sibuk terus "Kekeh bunda Rike
"Iya bunda insyaallah ya..."Ucap (Namakamu) tersenyum lalu ia
pun menyalimi tangan bunda Rike,lalu beralih menyalimi tangan ayah Herry.
"(Namakamu) pulang dulu ya yah"
"Iyah hati hati ya,titip salam sama keluarga ya (Nam) "Ucap ayah sembari mengelus puncak rambut (Namakamu)
"Iya yah, nanti aku sampein"
"Teh aku pulang ya"Ucap (Namakamu) lantas Ody pun langsung memeluk wanita ini
"Sering sering kesini ya, jangan lupa kue teteh itu hehe"Ucap Ody menyengir bodoh
"Inget aja teteh...iya nanti aku bikinin kalo gak sempet kesini nanti aku titipin sama Iqbaal"
"Asekkkkk,Aaaaa makin sayang adik ipar"Ucap teh Ody
"Apasi teh"Ucap (Namakamu) tersipu malu
"Udah ah di goda terus pacar Ale nya "Ucap Iqbaal
"Idih...emang udah pacaran (Nam)?"
"Hah? Ya bel—"
"Enggak apa belom??" Goda ayah Herry
"Belom soon lahh do'ain"kekeh Iqbaal
"Apasi"Ucap (Namakamu) sembari mencubit perut Iqbaal
