Partner

Persetujuan

"Ne?"

"Ah, maaf mengganggu. Bisa aku minta waktumu sebentar?" Tanya manager SKY dengan sopan

"Silahkan" jawab Kyungsoo singkat

"Ehmm. Bisa kita bicara disalah satu cafe dekat sini. Kurasa itu sedikit lebih nyaman" tawar manager

"Tidak perlu. Anda bilang sebentar kan? Kuharap benar-benar sebentar" ucapan Kyungsoo tersebut berhasil membuat keempat namja itu speechless.

"Begini, sebelumnya perkenalkan. Namaku Han Daegang, aku manager dari SKY salah satu grup dari SM entertainment. Dan tiga orang inilah SKY. Singkatnya kami ingin mengajak anda untuk colab. Kudengar anda pernah ditawari oleh SM untuk menjadi trainee bukan? Jadi, bisa dibilang ini sepaket. Pihak SM ingin menawari anda kembali. Dan jika anda menerima maka colab ini akan menjadi projek pertama anda. SKY sudah memiliki nama, jadi jika anda mau colab kurasa tidak sulit bagi anda untuk memulai berkarir di SM. Jika ini sukses maka anda akan langsung terkenal" jelas manager itu

Kyungsoo terlihat meneliti keempat namja itu. Melihat satu persatu dari atas sampai bawah. Dengan wajah datar tentunya

"Tid~"

"Kau berbakat. Kau bisa dengan mudah terkenal. Ku dengar dulu kau menolak karena menjaga nenekmu kan? Jadi seharusnya sekarang tidak ada alasan lagi kan? Kau tidak memiliki alasan untuk berkata tidak" Ucapan Chanyeol sukses membuat Kyungsoo memicingkan matanya. Menyipit tajam kearah Chanyeol. Wajahnya yang memang sedari awal sudah datar kini semakin datang.

"Tutup mulutmu dasar bodoh" bisik manager pada Chanyeol

"Tau apa kau tentangku? Jangan asal bicara kalau tidak tau realitanya" ucap Kyungsoo dingin dan penuh penekanan

"Maafkan ucapannya. Kurasa filternya masih kurang tebal. Kuharap kau tidak memikirkan ucapannya terlalu dalam" ucap manager

"SM yang menawari kenapa anda yang kemari? Tolong katakan pada pimpinan anda. Suruh agen resmi yang menemuiku secara langsung. Bukan manager salah satu grup begini. Memangnya selonggar itukah kalian? Silahkan keluar, aku harus pergi" jawab Kyungsoo

Setelah mereka semua keluar, Kyungsoo mengunci ruangan itu dan pergi begitu saja. Tanpa menoleh kearah empat namja yang sejak tadi masih berdiri didepan ruangan itu.

"Jadi waktu kita menunggu tadi sia-sia?" Tanya Kai masih tidak percaya

"Sayangnya ya" jawab manager

"Aku tidak percaya ini" ucap Chanyeol

"Sudah. Ayo kita kembali. Dia benar. Seharusnya memang bukan kita yang menemuinya. Dan Chanyeol. Kuharao kau bisa memfilter kata-katamu. Dia jadi tersinggung" tegur manajer

.

"Bagaimana Kyungsoo-ssi? Ini tawaran yang cukup bagus untuk anda. Tidak menunggu lama. Segera setelah anda menandatangani kontrak maka anda bisa langsung kami perkenalkan ke publik. Dan projek pertama anda sudah di depan mata" tanya sang agen

Belum tepat 24 jam setelah Kyungsoo bertemu dengan SKY serta managernya, ada agen resmi dari SM yang benar-benar mendatanginya. Merekrut Kyungsoo untuk menjadi anggota dari keluarga besar SM family.

"Apa itu tidak aneh? Maksudku, bagaimana mungkin tidak ada debut solo atau grup tapi tiba-tiba colab dengan grup terkenal dan bergabung dengan SM? Apa itu pantas disebut debut?" Tanya Kyungsoo

Sikapnya saat ini berbeda sekali dengan kemarin. Kyungsoo terlihat lebih santai. Dia juga bersedia untuk berbicara di salah satu cafe di dekat tempat ia mengajar.

"Jika anda menerima tawaran kami, kurasa tidak sulit untuk mendebutkan anda. Suara anda sangat bagus. Anda bisa debut dengan menjadi penyanyi solois" jelas agen itu

"Benarkah?" Tanya Kyungsoo ragu. Anggukan mantap dari sang agen membuat keraguan Kyungsoo sedikit berkurang.

"Ehm... Aku tau jika ini mungkin sedikit tidak sopan. Tapi apa mungkin aku ikut andil dalan menulis lagunya?" Tanya Kyungsoo ragu

"Tentu. Apa anda sudah memiliki bayangan lagu?" Tanya agen itu

"Ada. Tapi belum selesai sepenuhnya, aku masih dalam proses mengerjakannya" jawab Kyungsoo

"Boleh aku melihatnya?" Tanya sang agen

"Aku tidak menulisnya. Tapi aku punya rekaman suaranya. Aku sendiri yang merekamnya" ucap Kyungsoo

"Anda sudah melalukan demonya?" Tanya agen terkejut

"Ne. Tapi ya itu. Masih belum selesai sepenuhnya" jawab Kyungsoo

"Boleh aku dengarkan?" Tanya agen itu

"Ini. Maaf jika kuncinya kurang pas. Aku baru belajar gitar" ucap Kyungsoo sambil menyerahkan ponselnya dengan malu-malu

Apa ini? Kemana Kyungsoo yang kemarin dingin dan sarkas itu?

"Anda melakukannya dengan baik nona Do. Hanya perlu tambahan sedikit untuk menyempurnakan nadanya. Liriknya juga cukup menarik. Aku rasa tidak sulit menyempurnakan lagu anda. Suara anda cocok sekali dengan lagunya. Ini sangat bagus nona Do" puji sang agen tulus.

Suara lembut Kyungsoo dipadu dengan lirik yang menyentuh membuat agen itu terkesan. Meski petikan gitarnya belum terlalu sempurna, tapi Kyungsoo berhasil menyampaikan maksud dari lirik itu ke pendengar. Bahkan sejak pertama kali mendengarnya.

"Terimakasih" ucap Kyungsoo malu

"Jadi bagaimana? Anda menerima tawaran kami?" Tanya sang agen lagi

"Ne. Aku menerimanya" jawab Kyungsoo

"Selamat datang di SM family nona Do. Semoga karir anda lancar kedepannya. Anda bisa datang kekantor SM besok pagi. Ini adalah kartu akses sementara untuk anda. Tunjukkan saja kartu ini, maka anda akan langsung diarahkan. Senang mengenalmu nona Do. Perbincangan yang menyenangkan. Terimakasih waktunya" ucap agen itu sambil menyalami Kyungsoo dan menyerahkan sepasang id card dengan barcode di sebaliknya. Tidak ada nama siapapun di depannya. Hanya ada tulisan 'SMEntT' berkilauan.

"Senang berbincang dengan anda juga tuan. Terimakasih tawarannya" ucap Kyungsoo tulus

To be continued
Mian typo bertebaran
Jangan lupa tinggalkan jejak
Annyeong!!!!