-9-

251 28 131
                                    

Annyeonghaseo Yeorobun

Aku kangen kalian banyak-banyak

Work ini bakalan panjang banget karena 2000 word lebih. Semoga bisa mengobati rasa rindu kalian...

Mungkin ada yang lupa dengan alurnya? Bisa banget baca part sebelumnya

Seperti biasa ya sebelum baca, play music juseyo...

🎵 Perhaps Love by Eric Nam feat Cheeze 🎵

Happy Reading 😊

Seorang gadis telah memasuki sebuah kediaman mewah yang kini ia tinggali. Masih dengan dandanan yang sama dan sebuah kotak bekal yang ia bawa. Raut wajahnya memperlihatkan rasa kecanggungan. Berpikir apa yang harus dilakukannya,  mengingat majikannya telah melihat sebagian dari aset kepemilikannya.

"Sebaiknya aku harus mengganti pakaianku dengan yang agak longgar." ucap hyunjin dengan langkahnya menuju kamar tempat ia beristirahat.
Dengan melakukan beberapa peregangan otot untuk melemaskan kaki-kakinya agar tidak kram akibat harus berjalan sejauh itu.

Menurutnya, hari ini adalah hari yang tanpa di duga-duga. Sang majikan yang telah melihat asetnya dan sosok lelaki asing yang sekarang berteman dengannya.

"Ah... Sudah hampir larut malam. Sepertinya sebentar lagi Tuan Seokjin akan pulang." ucap Hyunjin yang kemudian beranjak dari tempat duduknya. Bermaksud akan melakukan ritual pembersihan badan seperti biasa sebelum ia harus menyiapkan makan malam untuk majikannya itu.

Satu persatu helai pakaian telah Hyunjin lepas. Mulai dari kemeja yang ia pakai, celana jeans ketat dan rambut yang tentunya sudah tergerai lepas. Tubuh polos hyunjin kini hanya tertutup sepasang penangkup dada berwarna hitam dan celana sebagai penutup aset berharganya.

"Kata Tuan Seokjin aset ku ini sangat indah. Tetapi menurutku ini sangat kecil. Apakah ini yang dimaksud indah?" ucap Hyunjin yang kemudian meninggalkan tempatnya berdiri untuk menuju kedalam sebuah kamar mandi yang berada di pojok dalam kamar miliknya.

Tok

Tok

Tok

"Hyunjin-ah?" suara pria yang sedari tadi memanggil pemilik kamar itu. Namun, tampaknya sang pemilik kamar pun tak memberi jawaban. Hingga pada akhirnya ia memutuskan untuk membuka knop pintu dan masuk untuk memastikan apakah gadis itu sudah pulang atau belum.

Ya, dia adalah Kim Seokjin. Entah apa yang merasukinya hingga ia berani untuk memasukki kamar gadis itu.
Saat seokjin membuka kamar itu nampak sepi dan tak menemukan seseorang pun di dalam sana. Hanya suara gemercik air dari shower dan suara merdu seorang gadis yang sedang bernyanyi. Mendengar hal itu, Seokjin pun tertawa kecil. Ia mengira bahwa Hyunjin sedang melakukan konser kecil di dalam kamar mandinya.

Hyunjin-ah, apa aku juga boleh ikut menonton konser kecilmu di dalam sana? Batin Seokjin yang masih dengan raut wajah merona karena mendengar suara nyanyian Hyunjin.

Namun seketika suara nyanyian itu terhenti yang berakhir dengan satu suara desahan yang memenuhi ruangan itu. Seokjin yang sedari tertawa kecil mendadak merubah ekspresinya dengan membulatkan kedua bola matanya. Ia berpikir apa yang dilakukannya di dalam sana hingga menimbulkan suara desahan seperti itu? Pikirnya.

The Maid For Mr. Kim [M] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang