Sebelumnya
Bruk
Akh
Gandi langsung mendorong glandi membuat glandi tersungkur dilantai.
Glandi berusaha berdiri dan itu berhasil namun detik kemudian gandi menjatuhkan dirinya sendiri
“ hikssss papaaaa” teriak gandi
“ astaga kau kenpa nak “ gilang berlari ke arah gandi dan mencoba membangunkannya
“ aku di dorong dia” ucap gandiDeg
Deg
08
berani kamu ya dorong anak saya " ucap gilang marah
" enggak tuan tadi gandi jatuh sendiri " bela glandi
" bohong dia pa " ucap gandi tak terimaPlak
" awas saja ya kalau kamu berani ganggu anak saya lagi " ucap gilang berlalu pergi mengajak gandi sementara gandi tersenyum penuh arti
" mangkanya jangan coba coba lo sama gue " bantin gandi . Lagi lagi hari glandi sakit, dan karena keluarganya.Sementara disisi lain.
Ferdi memasuki kawasan rumahnya dilihatnya mobil mewah yang terpakir di halaman rumahnya.
" paman " panggil ferdi pada seseroabg yang sedang berjaga di pintu utama rumahnya.Orang yang dipanggil paman pun menghampiri ferdi
" ya tuan muda ada apa? " tanya orang tersebut
" apa papa udah pulang " tanya ferdi
" sudah tuan barusan saja tuan besar sudah pulang dari jepang " jawab orang tersebut
" baik " ujar ferdiLalu berlalu pergi meninggalkan orang tersebut.
Fersi memasuki rumah besarnya ia melewati ruang tamu dilihatnya seseorang laki laki parubaya memakai jas hitam sedang duduk santi disofa menikmati kopinya dan tersenyum aneh."papa udah pulang " tabya ferdi pada laki laki parubaya tersebut
" baru saja " ucap ucap laki-laki tersebut dengan senyum misteri
" papa Kenapa senyum senyum sendiri " tanya ferdi pada papa nya itu
" Papa sudah punya rencana untuk menghancurkan keluarga mengkara " ucap papanya ferdi" memang apa rencananya tuan fendrik andiago redwanang bukankah rencana papa selalu gagal untuk membalaskan dendam terhadap keluarga tersebut " tanya ferdi pada papanya yang bernama fedrik
"jadi begini Kau pasti tahu kan, Gilang itu mempunyai anak bungsu bernama gandi, papa yakin kamu sudah tahu, Bukankah dia Musuhmu ? " ujar ferdi pada sang putra
"Iya sih pa memang kenapa " ? Tanya ferdi balik"papa akan menggunakan anak bungsunya itu " ucap fedrick
" rencana yang bagus tapi papakan tahu Gandi itu orangnya gimana, kelihatannya aja polos Namun nyatanya Dia sangat licik. memang Apa rencana papa Pada Gandi " tanya ferdi"papa akan menculiknya dan kita lihat Apa reaksi dari Gilang ketika ia tau anak kesayangannya nya ada ditangan papa " ujar fedrik
"papa yakin, itu akan berhasil " tanya ferdi
" kamu tenang aja ferdi jerganio redwanang serahkan semua sama papamu ini, lagian kau kuga tak perlu susah susah balas dendam dengan musuh mu itu si gandi " ucap ferdik lalu meninggalkan anak nya sendirian di ruang tamu tersebut" isssshhh" desis ferdi kesal lalu berlalu ke kamarnya.
Malamnya ferdi mengajak glandi untuk pergi keluar tidak tahu pergi kemana malam itu mereka berkumpul di sebuah kafe.
" kak kita mau kemana, ini Udah malam kak " ucap glandi.
" udah ikut aja nanti juga tau " ucap bagasMereka keluar dari cafe tersebut mengendarai motor cukup kencang. Membuat glandi yang dibonceng ferdi memeluk ferdi dengan erat.
Mereka telah sampai. Ke sebuah jalan. Glandi bingun
"kenapa banyak orang padahal kan ini sudah malam " tanya glandi pada ke empat kakaknya.
" ini tempat balapan glan ya jelas rame " ucap ertan.
" HAH, balapan kok kisini sih pulang aja " ucap glandi takut." udah lo tenang aja semuanya akan baik baik aja kok " ucap ferdi menenagkan glandi yang ketakutan.
Tak lama kemudian sebuah motor sport datang.
Seorang laki laki berjaket hitam dan berhelm hitam tiba di hadapan ferdi dan kawan kawan.
Laki lki itu membuka helmnya.Deg
Deg
" kak gandi " batin glandi terkejut.
" kenapa anak ini ada disini " batin gandi
" lo udah siap balapan " tanya ferdi sinis
" ya malam ini gue bakalan ngalahin lo " ucap gandi.Balapan sudah segera dimulai mereka berdua sudah bersiap siap seorang wanita berada di tengah-tengah Jalan sambil memegang bendera
semuanya siap
satu.
dua
GO
ferdi dan gandi melajukan motor mereka dengan cepat sementara glandi nampak khawatir.
Ia takut terjadi sesuatu pada kedua orang tersayangnya itu.Ferdi memipin di depan gandi yang tak terima akan itu ia melajukan motornya.
Mereka turus ber iriangan.
Hingga garis finish berada di hadapan mereka.Gandi mempunyai ide supaya dirinya bisa menang, ia tak perduli akan harta atau hadiah pemenang namun ia mengutamakan kehebatan.
Gandi melaju ia berada disamping kiri ferdi, saat sudah dekat dengan motor ferdi ia menendang motor ferdi hingga mengalami oleng.
" kak ferdi...." teriak glandi khawatir pada ferdi
Ferdi berdiri dan mengahampiri teman temannya sementara yabg lain teriak heboh karena gandi menang dalam balapan tersebut." kak ferdi gak papa " tanya glandi khawatir
" gak papa kok, dia sudah biasa curang lagian " ucap ferdi tenang
" lihat kan siapa yang menang " teriak gandi menghampiri kelompok ferdi yang lain." cih sombong padahal curang " ucap ertan sinis
" heee kalau ngomong itu di jaga " marah salah satu teman gandi
" memang benar kan " ucap bagas
" sialan " ucap teman gandiKedua kelompok itu sama sama ingin menyerang namun aksinya terhenti saat terdengar suara sirine polisi
" SIALAN.....ADA POLISI KABUR " Ucap salah satu penonton
Setelah itu semua orang berhamburan kabur dari jalanan itu, glandi sangat ketakutan ia langsung ditarik ferdi menuju motor dan ngebut.
Ferdi melajukan motornya dengan kencang sementara glandi terus mengaduh ketakutan saat naik motor tersebut.
Mereka memisahkan diri dari yang lain tujuannya untuk menghindari kejaran polisiNamun ditengah perjalanan mereka tertangkap polisi
" JANGAN BERGERAK " Teriak salah satu polisi membuat ferdi turun dari motor .
KAMU SEDANG MEMBACA
GLANDIANSYAH
Short Storyaku menyukai malam dan siang walau mereka berbeda mereka sama sama indah. mereka sama sama terang bedanya siang itu terang karena adanya matahari sementara malam terang karena adanya bulan. siang malam sama sama penerang tapi apakah penarangan itu b...