Oh! My Flawless Girls [ON HOLD]

Chapter 10

Title : Oh! My Flawless Girls

Genre : School, Music, Romance

Rated : PG-15/Straight

Length : Series

Cast : Park Ji Yeon, Jung Soo Jung/Krystal, and Bae Sue Ji/Suzy

Other Cast : Im Jae Bum/JB, Kim Myung Soo/L, Lee Ho Won/Hoya, etc.

>>>

Chapter 10

'Dasar bodoh! Bukannya pulang malah keluyuran. Dimana kau sebenarnya?' batin Myungsoo kesal. Ia melangkahkan kakinya dengan cepat sambil memperhatikan sekitarnya. Tumpukan salju yang semakin tebal sedikit menghalanginya. Myungsoo akhirnya tiba di bawah pohon, tempat seharusnya ia dan Krystal bertemu namun sepertinya tak ada tanda-tanda bahwa seseorang ada di sana.

"Krystal-ssi! Krystal-ssi!" teriak Myungsoo.

"Krystal-ssi! Dimana kau?! Hei, ayolah ini sama sekali tidak lucu!"

Tak lama Jiyeon, Suzy, Howon, dan Dasom tiba di tempat yang sama. Mereka juga meneriakkan nama Krystal kecuali Dasom yang hanya diam dan menunggu. Ia menyandarkan tubuhnya pada pohon tersebut.

"Kau yakin ini tempatnya? Mengapa tak ada jejak sama sekali? Lagipula mengapa kalian harus janjian di tempat seperti ini, sih?" komentar Dasom yang membuat seluruh mata tertuju padanya.

"Kalau kau tidak ingin membantu kami lebih baik kau kembali saja. Kami juga tak membutuhkan bantuanmu." jawab Suzy kesal yang disambut oleh senyuman Dasom yang penuh arti.

"Hei, lihat! Ada jepitan rambut yang terjatuh di sini!" seru Howon sambil mengambil jepitan rambut dengan hiasan bintang yang berkilauan dari tumpukan salju. Myungsoo segera mengambil jepitan rambut tersebut dan mengamatinya. Ia menarik napas panjang lalu menatap dingin ke arah Dasom.

"Kau yakin tidak tahu kemana dia pergi?" Myungsoo berjalan mendekati Dasom. Gadis itu mengernyitkan keningnya.

"Maksudmu?" tanya Dasom bingung.

"Apa ini milik Krystal?" tanya Myungsoo sambil menoleh ke arah Jiyeon dan Suzy secara bergantian.

"Tidak. Dia tidak suka mengenakan jepitan rambut apalagi modelnya yang norak seperti itu." kata Jiyeon sambil menggelengkan kepalanya.

"Ini milik Naeun, kan? Apa yang dilakukan Naeun harusnya kau juga tahu." Myungsoo kembali mengarahkan pandangannya pada Dasom. Gadis itu terperangah. Ia bahkan tak tahu menahu soal tempat itu dan sekarang ia malah dituduh atas kesalahan yang tak pernah dilakukannya.

"Maksudmu aku mencelakainya?! Hei, aku memang tidak suka pada gadis manja itu tapi bukan berarti aku melakukan hal yang melewati batas! Aku tahu mana yang bisa dijadikan lelucon dan mana yang tidak!" hardik Dasom sambil berkacak pinggang.

"Kau yakin? Kau benar-benar tidak terlibat?" tanya Suzy memastikan.

"Bukan dia. Kalau dia bilang itu bukan dia maka pelakunya memang bukan dia." ujar Jiyeon menanggapi. Suzy membelalakkan kedua matanya. Ia tak percaya Jiyeon akan membela Dasom.

"Krystal telah kembali. Kalian tidak ingin kembali ke asrama?" ucap Sungjong yang tiba-tiba hadir. Ia menggaruk-garuk kepalanya yang tak gatal dan menatap mereka satu per satu dengan tatapan bingung.

"Mengapa kalian menatapku seperti itu? Aku tidak ada hubungannya dengan ini semua. Bukan aku yang menyembunyikan Krystal."

Myungsoo segera berlari kembali menuju akademi diikuti dengan Suzy, Jiyeon, Howon, serta Dasom yang hanya menyisakan Sungjong dengan sejuta kebingungannya. Ia pun segera mengikuti langkah kelima temannya itu. Dengan hati-hati mereka menempuh jarak yang lumayan membuat kaki keram akibat salju yang tebal. Di kejauhan mereka melihat sosok Krystal yang tengah menunduk di hadapan Tuan Jisook. Raut wajah Tuan Jisook tampak tidak bersahabat. Beberapa murid lebih memilih untuk kembali tidur dibanding mendengar alasan Krystal menghilang seharian. Keenam orang yang berlari itu akhirnya tiba dihadapan Tuan Jisook. Mereka berbaris rapi dibelakang Krystal. Sementara di samping Tuan Jisook berdiri Naeun dan Bomi yang tersenyum sinis melihat Krystal.