4. Oh Sehun; Everyone's favorite

346 32 6
                                    


Seulgi masih bertahan untuk menahan Joohyun yang berusaha memberontak, ia yang tadinya berhasil jadi teralihkan karena suara ponselnya yang memberikan notifikasi pesan penting.

Saat ia sedang teralihkan, Joohyun langsung mengambil kesempatan tersebut dan berlari mengejar Sehun dan Junmyeon, yang berada di area parkir. Seulgi mengerang, namun ia tak mengejar, karena sekrang memeriksa pesannya jadi hal yang lebih penting. Bukan berarti ia tak peduli lada Sehun, namun Seulgi yakin kalau Joohyun tak akan menyakiti Sehun, meski wanita itu mungkin merencanakan hal yang menyusahkan.

"Kemana perginya anak itu?"

Suara berat Chanyeol membuat Seulgi menunda untuk memeriksa notifikasi ponselnya, ia segera melihat sosok Chanyeol bersama Baekhyun, dan seorang pria yang tadi bersama Junmyeon.

Wanita itu segera bersuara dan menarik perhatiaan ketiga orang itu, "Kalian mencari Sehun atau Junmyeon?" Chanyeol langsung menghampirinya dengan berlari ke arah Seulgi, sebelum sempat pria itu mengatakan apapun Seulgi kembali berkata, "Mana Jongin?"

Chanyeol terengah-engah sebentar, sebelum akhirnya menjawab Seulgi, "Jongin sedang berbicara dengan keluarganya." Pria tinggi itu mengambil nafas, "Sebenarnya kita sedang mencari Sehun, tapi-"

"Keluarga?" Seulgi memotong, matanya yang sipit memicing curiga. "Maksudmu keluarga Kim?" Nada suaranya tedengar tajam.

"Memang siapa lagi?" Chanyeol berucap malas, ia memutar matanya. "Dan kau! Kenapa kau terus memotong omongan-"

"Diam," suara wanita itu tedengar serius, membuat Chanyeol langsung terdiam. "Aku sedang membaca pesan." Seulgi melanjutkan, mata dan jarinya sibuk memeriksa ponselnya yang tadi sempat tertunda. Sedetik kemudian raut wajahnya langsung berubah jadi terkejut, yang membuat Chanyeol bertanya-tanya, karena wanita itu sangat jarang terlihat terkejut.

"Ada apa? Apa pacarmu ketahuan selingkuh lagi?" Chanyeol segera bertanya, penasaran karena ekspresi Seulgi.

Namun wanita itu malah memberinya pukulan di kepala, sambil mendengus. "Pacar yang mana maksudmu, hah? Aku tak punya pacar, bodoh."

Chanyeol meringis, karena Seulgi memukul dengan tak main-main. Baekhyun dan Jongdae yang sendari tadi hanya memperhatikan ikut meringis, karena suara saat Seulgi memukul memang benar-benar keras.

Seulgi mengetik balasan untuk pesan itu dengan cepat, lalu menatap Chanyeol serius, "Kita harus segera menemukan tuan muda," ia berucap, memberi jeda untuk melirik Baekhyun dan Jongdae yang tampak bingung. "Kim Yeri mungkin mencarinya."

Chanyeol balik menatap serius, sedangkan Baekhyun hanya menatap bingung pada percakapan yang asing baginya.

"Ma-maksudmu, Kim Yeri yang itu?"

Tak disangka-sangka, Jongdae seperti mengetahui arah pembicaraan Seulgi dan Chanyeol, yang membuat Baekhyun terkejut. Berbeda dengan Seulgi yang nampak tak terkejut, wanita itu hanya memberi anggukan, mengiyakan perkataan Jongdae.

"Kau pasti dari keluarga Kim, kan?" Jongdae segera mengangguk ketika Seulgi mengajukan pertanyaan itu.

Kali ini giliran Chanyeol yang terkejut, membuat ketiga orang itu menatapnya dengan aneh.

"Kupikir Jongdae itu sebuah marga!" Chanyeol berucap tak percaya, seakan dia menemukan jawaban dari teka-teki tersulit di dunia. Yang terjadi berikutnya, Chanyeol mendapat pukulan dari Baekhyun di arah perut, dan jitakan dari Jongdae. Chanyeol meringis dengan dramatis.

"Berhenti main-main, bodoh." Seulgi segera mengumpati pria tinggi itu, Chanyeol hanya terkekeh mendengarnya.

"Tapi, apa maksudmu dengan keluarga Kim?" Baekhyun bertanya, mengabaikan Chanyeol yang masih terkekeh.

Just Want YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang