32. Ingatannya kembali

41 8 2
                                    

Hᥲρρᥡ rᥱᥲdιᥒg-!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Hᥲρρᥡ rᥱᥲdιᥒg-!


Senja mulai tenggelam, sedangkan rintik masih enggan berhenti di ujung manik.

Alexa menenggelamkan ceruk wajahnya pada lipatan lutut. Dia terus menangis namun masih mau meredam isakannya dalam-dalam.

Satu-satunya yang menemani Alexa hanya bunyi klakson dan deru kendaraan yang menyaingi heningnya lantai rooftop.

"DORRR!!"

Alexa berjengit, menengadah dan menemukan Gama yang ikut duduk di sampingnya. "Eh pacar orang kenapa?? Are you okay?" panik langsung menyerang, awalnya Gama hanya mau mengejutkan Alexa, tapi dia yang justru terkejut melihat Alexa yang menangis sesegukan.

Bingung, Alexa mau jawab apa? Dia memikirkan Aksa, banyak yang tidak ia ketahui selama ini. Tentang orang tua Aksa, hubungannya dengan Viola, dan mengenai orang-orang yang menyudutkan Alexa.

Gadis itu mengelap sudut matanya dengan kasar. "Pergi,"

"Nggak,"

"Pergi... gue lagi mau makan orang nih!" kata Alexa sedikit merengek.

"Psikolog!"

"Beneran, Gama. Gue lagi mau ninju orang,"

"Sini pukul gue. Lepasin semuanya ke gue. Habisin gue di sini. Ulek sekalian,"

Gama membawa tangan Alexa dan memukuli wajahnya sendiri. Tenaga Alexa melemah, gadis itu malah tambah menangis.

"Loh kok malah nambah nangis?? Ayo tampar gue, pukul gue--"

Alexa menggeleng meski tangannya bergerak menampar pipi Gama dengan lemas. "Muka lo ganteng, anjir. Sayang kalo rusak,"

Cowok itu ketawa, begitu manis sampai netra birunya membentuk sabit. "Lemah!"

"Lo udah berapa kali pergoki gue nangis? Malu banget, nggak ada yang pernah liat gue nangis..."

Kecuali Cakra, saat Alexa berusaha membujuk orang tua Aksa agar ikut bersamanya ke rumah sakit.

"Keren. Gue spesial dong ya kayak martabak,"

"Stress,"

Gama menghadap Alexa, merentangkan kedua tangannya sambil tersenyum lebar. "Mau peluk, hm?"

"Gue belum mandi,"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 09, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

LostTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang