1/ Awan masih menggelantung di atas langit, sedangkan hujan masih belum kunjung datang. Liburan sekolah mulai beranjak, ada yang pergi ke kota Jogjakarta naik kereta. Katanya, mau berangkat dari stasiun Wonokromo
2/ Kalian tahu membeli tiket kereta itu lebih mirip membeli tiket pertandingan sepak bola di stadion gelora Delta Sidoarjo. Berjubebel-jubel dan berdesak-desakan. Namun, lagi-lagi kecanggihan tekhnologi memudahkan yang klasik menjadi lebih efisien.
3/ Lelaki itu kembali memandang hanphonenya. Hendak memesan makanan lewat aplikasi gojek. Dan berjoget memutar lagu keras sambil memutar kipas angin di ruang tamu.
4/ Kipas angin itu menoleh ke kanan dan ke kiri, seolah hendak mendinginkan suasana kota Sidoarjo yang sejak dari kemarin gerah belum diguyur hujan. Kipas ini tak pernah henti dan lelah meniupkan kesejukan. Seakan ingin bercanda dengan awal hujan yang merindukan.
5/ Di Sosmed teman-teman sudah mulai mengunggah hasil jepretan kameranya, berswafoto ria dengan kekasihnya. Bercerita tentang indahnya liburan dan bertamasya di kota Jogjakarta.
6/ Lelaki itu kemudian tak tahan untuk segera membuka bajunya dan menghadap kipas angin yang berhembus mesra. Kemudian peluh seharian bekerja, ditegukknya sebotol air dingin di kulkas untuk menghilangkan dahaga yang sejak tadi mengusik kerongkongannya.
Krian, 3 Desember 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Rumah Kata
PoetryPuisi itu indah yang mengalir bagaikan air. Puisi juga merupakan sebuah kontemplasi dari pemikiran seorang penulis yang kemudian tertuang dan mengalir di atas kertas. Banyak yang berpikir, mencipta puisi merupakan usaha menuangkan gagasan, pikiran...
