jungkook di rawat

22 13 0
                                    

Taehyung menggendong jungkook bersama seoyin dan 3Y, sedangkan seokjin ingin melanjutkan konferensi saham nya

Sampai di rumah sakit

Dokter jimin pov
"Akhirnya praktek oprasinya lancar, sampai kapan aku praktek seperti ini padahal aku sudah sering melakukan oprasi kepada para pasien terutama nona seoyin" saat jimin ingin berjalan ke ruangan pribadinya

Tiba-tiba
  "Dokter jimin!!"teriak seoyin
Jimin pun menoleh dia melihat taehyung sedang menggendong jungkook yang keadaan terluka

"Jimin, tolong obati dia"ucap taehyung
"Ayo bawa dia ke ruangan"jimin mulai bersiap untuk mengurus jungkook bersama 1 perawat

Perawat itu menyuruh semua keluar agar bisa fokus

Di luar seoyin berjalan mondar-mandir menunggu jungkook
Tiba-tiba dia merasa kaki nya yang pincang itu sakit, karena terlalu banyak bergerak dan blm lagi berlari saat mencari dokter jimin

Dan seoyin hampir terjatuh
"Seoyin"taehyung menangkap seoyin yang hampir terjatuh
"Boss, gwenchana?"tanya yun-hee

  "Nee, gwechanayo"seoyin tersenyum, taehyung pun menuntun seoyin untuk duduk di kursi
Beberapa jam jungkook masih dalam perawatan medis

Seoyin sangat khawatir keadaan jungkook sampai dia selalu mengintip dan terus mengintip
Hingga malam pun tiba

"Seoyin, ayo pulang hari sudah gelap, oppa juga ada banyak pekerjaan lembur oppa yang harus oppa selesaikan"ajak taehyung
   "Tidak oppa, aku akan tetap disini, oppa saja yang pulang"ucap seoyin
"Nanti kamu kenapa-napa bagaimana?"tanya taehyung
  "Tenang lah oppa, aku tidak akan kenapa-napa, aku akan baik-baik saja, oppa pulanglah selesaikan pekerjaan oppa biar cepat selesai"baru kali ini taehyung mendengar seoyin berucap seperti itu

"Baiklah, jaga dirimu baik-baik"lalu taehyung mencium kening seoyin lalu pulang
  "Hmm kalian tidak pulang?"tanya seoyin kepada
Teman-temannya
"Boss besok masih boleh bolos kan😁😁"ucap youngra
  "Hedeh karena bolos hari ini jadi bolos berterusan pula😑"ucap seoyin
"Ayolah boss"bujuk yoora
   "Iya iya, nanti aku kabarin kalau ada sesuatu acara"ucap seoyin

"Baik boss"ucap 3Y
  "Sana pulang-pulang, nanti kalian di cariin ortu kalian, aku yang kena nanti "ucap seoyin
"Ok boss, jaga dirimu baik-baik"ucap youngra

Lalu 3Y pulang

Seoyin pov
  "Jungkook, semoga kau baik-baik saja"seoyin setia menunggu jungkook di luar sampai dokter jimin selesai

Pukul 00.00
Dokter jimin keluar dari ruangan
UGD
  "dokter!"panggil seoyin
"Nona seoyin kau menunggu jungkook"ucap jimin
   "Iya,bagaimana keadaan nya ?"tanya seoyin

"Jungkook tidak apa-apa, tetapi jungkook masih belum sadarkan diri, nona kaki mu masih sakit?"tanya dokter jimin
  "Iya, tapi tidak apa, aku baik-baik saja"ucap seoyin
Lalu seoyin mencoba berjalan ke ruangan jungkook

Semakin melangkah seoyin merasa sangat sakit
   "Akh.."seoyin terjatuh
"Nona!!"dokter jimin langsung menolong seoyin dan menuntun dia berjalan
"Nona sebaiknya kau pakai kursi roda karena seharusnya kaki mu tidak boleh banyak gerak"ucap dokter jimin

Dokter memberi tambahan perban dan obat pada kaki seoyin agar tidak infeksi karena terlalu banyak gerak
  "Aku ingin pakai tongkat saja"ucap seoyin
"Baiklah"dokter jimin memberikan 2 tongkat dan seoyin berjalan mendekati jungkook

Dia melihat jungkook sangat manis, sedang terbaring di tempat tidurnya
"Nona, aku tinggal dulu ya"pamit dokter jimin
  "Baiklah, gomawo dokter jimin"seoyin tersenyum pada dokter jimin
Jimin membalas dengan senyumannya juga

   "Kau tahu jungkook, kata-kata mu di saat di gedung konferensi bukan sesuai rencana kita, kau membuat kata-kata yang begitu berwarna dan berarti buat ku, dan aku sangat tersentuh, aku merasa bukan orang baik untuk mu jungkook, membiarkan mu terbuli di sekolah dan tertembak karena ku memanaskan jeno, jungkook, ku harap kau mendengar perkataan ini, aku mau jadi pacar mu" tanpa persetujuan, air mata seoyin mengalir dan membasahi tangan jungkook, seoyin pun menangis
Matanya di tutup oleh tangannya

Tiba-tiba tangan jungkook bergerak dan perlahan-lahan jungkook membuka matanya
,Jungkook melihat seoyin menangis di samping nya sambil berdiri dengan menahan 2 tongkat disisi kanan dan kirinya

"Gomawo nunna, saranghae"seoyin mendengar jungkook berbicara dia langsung menatap jungkook yang sudah sadar
  "Jungkook!"seoyin memeluk jungkook dengan erat

"Nunna, kau menunggu ku hingga dini hari?!"jungkook terkejut karena jam sudah menunjuk pukul 00.30
  "Iya, aku menunggu mu hingga kamu sadar"seoyin tersenyum
"Nunna, kau menangis, aigoo mata mu bengkak"jungkook memegang kedua pipi seoyin dan menghapus air mata yang membasahinya

"Jungkook!, Mulai sekarang jangan panggil aku nunna lagi, panggil lah nama atau panggilan sesuka hati mu, tidak perlu sungkan"jungkook sangat terkejut karena baru pertama kalinya seoyin berucap lembut tentang hal memanggil dirinya

"Hmm, bagaimana kalau chagia(sayang)"goda jungkook
Lalu seoyin mencubit pipi jungkook
"Akhh akhh appo...appo"jungkook merintih kesakitan

Seoyin pun melepaskan cubitannya
  "Ternyata ya jungkook si penakut,aslinya jahil juga
"Kau ini..."jungkook mempoutkan bibirnya
  "Jangan imut, nanti aku cubit tahu rasa"seoyin pun mencubit kembali pipi jungkook
"Akhh... Iya iya ..."seoyin pun melepaskannya kembali

"Jangan cubit, nanti pipi ku bengkak kayak bakpao bagaimana"rengek jungkook
  "HOOH!!, Kau ini siapa suruh tampan, imut pula seperti kelinci, eh"seoyin langsung menutup mulutnya, keceplosan berkata-kata.

"Apa tadi kau menyebutku kelinci?!!"jungkook menatap seoyin dengan tatapan tidak bisa di artikan bahkan author aja engga bisa

My Heart Is Only For You (Fanfiction) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang