PART 5

7 3 0
                                    

Siapa yang tidak bahagia? Pasti semua orang bahagia. Hingga suatu hari kami pergi ke tempat perlombaan atau bisa di sebut dengan turnamen antar sekolah tingkat dasar. Ketika sampai aku dan squad berlatih berharap bisa menang dan juara. Hingga perlombaan itu telah di mulai, saat itu sekolahku beruntung karena mendapatkan lawan yang tidak datang. Bisa juga di sebut dengan "Kalah sebelum berjuang"

Waktu berlalu hingga squad kami masuk ke final, dari mulai pertama aku belum di mainkan oleh pelatih sekolahku. Tapi saat itu aku yakin akan di mainkan di final nanti, aku sangat yakin.

Mulai sudah final yang telah di tunggu, aku bahagia dan heran. Kenapa aku masih duduk di bangku cadangan saat itu?
Squad tim sekolah saya memiliki lawan yang tidak bisa di anggap remeh, karena saat itu kedua tim berakhir dengan skor imbang 1vs1. Hingga terciptanya tambahan waktu, aku belum juga di mainkan saat itu.

Hingga tiba saatnya "Kenapa aku belum di mainkan?" Ucap, ku lirih hingga hanya mampu ku dengar sendiri. Ketika waktu hampir mulai habis, tim kami kebobolan 2 kali dalam waktu 2 menit terakhir ketika pertandingan berakhir. Dan akhirnya tim kami menjadi juara 2, saat itu aku bingung harus merasakan apa? Sedih atau bahagia, keduanya tercampurkan tanpa menciptakan ruang kepastian. Mulai dari kejadian itu semangat jiwaku patah akan cita-cita yang ingin aku raih.

Mungkinkah aku mundur atau lanjut? Saat itu aku memilih mundur namun keinginan untuk sukses itu masih ada. Rasanya ingin lulus smk dan langsung kerja, itulah hal aku fikirkan ketika masih duduk di bangku sekolah dasar.

AKU INGIN BAHAGIA SEUTUHNYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang