"Stoppppppp!!!!!!" Teriak Rara yang berusaha melerai Rayhan yang sedang berkelahi.
Semua mata yang awalnya tertuju pada Rayhan yang berkelahi dan sekarang beralih menatap Rara dkk yang baru saja datang ke tempat gerombolan itu.
"Kalian apa-apaan sih, kayak bocah aja tau gak?! Kalo nyelesain suatu masalah tu harus dengan kepala dingin, jangan pake kekerasan!" Ujar Rara
"Buat Lo Rayhan, sekarang pergi dari sini. Dan Lo Kevin! Lo juga pergi dari sini" tegas Rara.
"Sono pergi hus hus" ujar Ayin
"Bubar-bubarr" ujar Rani juga.
Setelah ketiga cewek tadi melerai Rayhan dan kevin, semuanya pun bubar meninggalkan area tadi.
"Kringggg!!!!!"
Bel pun berbunyi, itu tandanya semua siswa maupun siswi diwajibkan masuk kekelas masing-masing.
Skipp---Kelas XI IPA 2
Semua siswa kelas XI IPA 2 pun segera duduk di bangkunya masing-masing, hingga...
"Gaesssss....Hosshhh....hahhh....Hosshhh....hah....." Teriak Azhar ngos-ngosan sembari mengatur nafasnya.
"Apaansi zarr, kalo ngomong tu yang jelas" kata Daffa yang sedari tadi menyaksikan adegan Azhar.
"Anu...itu...kit..kita...hahhh...Hosshhh..."ucap Azhar tersengal-sengal.
"Oke Azhar sekarang tenang, ambil nafas!!!!"ujar adel, dan Azhar pun melakukannya.
"Tahannnn!!" Ucap Adel.
"Tahannnn!!!" Ucap Adel lagi.
"Eh perkedel tahu, tahan Mulu lu, kapan hembusannya bego. Kalo gitu bisa mati anak orang" ujar Daffa yang jengkel dengan Adel.
Adel pun yang mendengar ucapan Daffa pun hanya mengeluarkan sengiran khasnya.
"Hembuskan!!!! Nah sekarang Lo jelasin ke kita" ucap Adel.
"Gaess, gue cuma mau ngasih tau kalo sekarang kita free class gaess. Karna para guru lagi rapat diruangan kepala sekolah" ujar Azhar.
"Yeeeeyyyy"
"Yuhuuuuuu"
"Asikkkk"
"Seperti mati lampu ya sayang, seperti mati lampu.....cintaku pada mu ya guru, bagai malam tiadaa berlalu"
Kira-kira seperti itulah celotehan para siswa dan siswi kelas XI Ipa 2. Tapi berbeda dengan ketiga siswi lainnya, siapa lagi kalo bukan Rara dkk.
"Yahhhh kok free sih" ucap Rani.
"Yeeee sok muna lo minten. Bilang aja lu seneng kan" ucap Ayin kepada Rani
"Hehehehh tau aja lo yin" ucap Rani dengan cengirannya.
"Gaesss, rooftop kuy" ujar Rara yang sedari tadi hanya menyimak aduan cekcok para sahabatnya.
"Hmmm nggak deh Ra, Lo aja sama ayin" ujar Rani.
"Hehehhe gu...gue...anu..gue mau ke toilet..haaa iya toilet, byeee gaess" ujar Ayin sambil lari terbirit-birit ke toilet. Rara dan Rani yang menyaksikan itu pun hanya bisa geleng-geleng kepala.
"Yaudah kalo gitu gue duluan ke rooftop ya ran" ucap rara dan langsung pergi ke rooftop.
Skip rooftop-
"Hadeuhhh ternyata adem juga ya disini" ujar Rara sambil menuju kesebuah kursi sofa tua yang berada disana.
Setelah duduk dikursi sofa tersebut, Rara langsung memejamkan matanya sembari menikmati sejuknya udara dirooftop. Tiba-tiba...
"Ekhmmmm" dehaman seseorang yang membuat Rara membuka matanya kembali.
.
.
.
.
.
.
Hayolohhhhh siapa diaa????wkwkkwkw kepo ya? Jan lupa baca chapter berikutnya gaisss.Jan lupa vote and Comment. Byeee:)

KAMU SEDANG MEMBACA
RARA
Cerita PendekJANGAN LUPA FOLLOW, VOTE, AND COMMENT GAESS!!! -Rara kenzia pradipta: Seorang cewek tangguh yang bersifat periang, ceria, humble, dan baik hati. -Rayhan gavinda Aditama: Seorang cowok dingin memiliki paras yang bisa membuat semua kaum hawa luluh. L...