Bag 24

20.5K 1.7K 78
                                    

Pintu mobil di bagian Taehyung dibukakan oleh sekertaris barunya itu. Lagi-lagi Jungkook hanya mendecih.

"Selamat pagi, Sir Kim. Biar saya antarkan sir ke ruangan anda"

Baru saja sekertaris itu ingin beranjak pergi, Taehyung sudah memanggilnya terlebih dahulu.

"Hei, bukakan pintu untuk kekasihku juga"

Sekertaris itu lantas menoleh kearah mobil di sisi bagian samping pengemudi. Terlihat Jungkook yang melambai kecil sambil smirk kepada sekertaris itu.

'Sial! Kenapa dia disini?' pikir sekertaris itu

Mau tak mau, ia harus membukakan pintu untuk Jungkook. Terlihat wajah kesalnya saat Jungkook turun sambil mengembangkan senyum smirknya. Setelahnya, Jungkook berlari kecil kearah Taehyung san menggenggam lengannya.

"Hyung~ Aku ingin es krim, boleh?" Ucap Jungkook pada Taehyung. Mereka tadi tidak sempat mampir ke kedai.

Taehyung mengangguk. "Tentu, sayang. Sekertaris Woo, belikan es krim untuk Jungkook"

"Cepat, jangan sampai mencair"

Sekertaris Woo hanya mendecih kecil. Lalu beranjak meninggalkan keduanya.

"Dengan waffle sebagai pendampingnya! Ah, Hyung suka Iced Blue kan? Belikan Iced Blue untuk kekasihku juga"

Sekertaris Woo hanya mengangguk lalu meninggalkan mereka berdua yang sibuk tersenyum untuk satu sama lain.

"20 menit atau kupecat"

💎💎💎

Jungkook sibuk memainkan game didalam ponsel Taehyung sembari merebahkan dirinya di pangkuan Taehyung yang sibuk mengetik proposal bisnisnya. Menunggu es krim yang belum sampai juga.

Tok Tok

Belum sampai 20 menit, akhirnya Sekertaris Woo datang sambil membawakan pesanan yang dipesan oleh keduanya.

"Terima kasih. Kembalilah bekerja"

Jungkook hanya tersenyum kecil melihat raut wajah Sekertaris Woo yang memerah padam kesal.

"Kim Sir, anda sendiri yang mengatakan bahwa karyawan tidak boleh bermesraan pada jam kerja. Tapi kenapa anda-"

Taehyung menyuruh Sekertaris Woo untuk diam. "Peraturan karyawan. Bukan pemilik"

Mau tak mau, Sekertaris ber nametag Woo Ki Myeon itu duduk kembali ke meja kerjanya yang tidak jauh dari mereka berdua.

"Hyung.. buka mulutmu!"

Jungkook menyuapkan wafle kedalam mulut Taehyung. Yang disuapi menurut untuk membuka mulutnya. Tapi matanya tidak lepas dari laptop yang digunakan Taehyung.

"Hyung~"

Taehyung berdehem sambil menengok kearah Jungkook. Terkikik melihat wajah menggemaskan milik Jungkook. Sedangkan Jungkook kini mengerucutkan bibirnya tanda ia ingin sebuah kecupan dari kekasihnya itu.

"I-ini kantor.."

"Tidak mau tahu! Poppo atau aku pergi lagi?"

Taehyung pun menurut untuk mengecup Jungkook, tepat di depan sekertarisnya. Tatapan tidak suka melayang dari mata sekertaris itu.

"Ah! Lihat wajah hyung! Memerah, hehe. Pertama kali kan, berciuman dihadapan orang?"

Taehyung hanya mengangguk dan kemudian mengecup leher Jungkook. Seraya berbisik. "Kau tahu, Kookie? Hyung bisa saja lepas kendali tadi.."

"Ah! Maaf, hyung.." Raut wajah Jungkook membuat Taehyung semakin tidak tahan untuk memakannya. Tapi sayang, mereka belum sah untuk melakukan swidikapkap biskuit ahoy.

Taehyung hanya bisa mengelus rambut Jungkook. "Ung! Tapi jangan lakukan itu lagi nee? Atau hyung akan melahapmu tanpa tahu suasana"





TBC!

Taehyung kubuat makin mesyum ah biar seru hehe! Biar ada adegan bulan gosongnya gitu^3^

Maaf pendek, Arell paksain nulis walaupun lagi ga mood^o^

Take Care Of Yourself💜

Chief Kim (Taekook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang