Sincerity

Bagian 33

Awas seperti biasa typo akan selalu bertebaran ya all, karna ini no edit

Happy reading

Setelah kejadian di mana yibo yg  menyatakan cinta nya pada zhan, yibo tidak pernah lagi muncul di hadapan zhan, sudah hampir 1 bulan ini zhan tidak pernah lagi melihat yibo

Kalau boleh jujur zhan merindukan sosok yibo, namun dia juga tidak bisa berbuat apa2 dia sendiri masih takut untuk menerima sebuah kenyataan kalau dia sangat merindukan pemuda itu, zhan takut kalau dia mulai mengakui perasaan yibo pada nya, maka dia akan terluka lagi, itu lah yg masih zhan takut kan samapai saat ini

Seperti saat ini misal nya, zhan sedang duduk melamun di kursi kantor nya, pikiran nya lagi2 melayang merindu kan sosok yibo

Karna sedang asik melamun, zhan tidak menyadi kalau sekarang di depan baekhyun telah berdiri sambil menatap zhan dengan pandangan binggung

"sean!!"

Baekhyun mencoba memanggil zhan, namun zhan tidak menghirau kan panggilan baekhyun

"yakk sean!!"

Lagi baekhyun memanggil zhan, namun lagi2 zhan masih belum sadar dari lamunan nya, merasa jengah karna panggilan nya tidak di hirau kan oleh zhan, baekhyun pun mulai kesal, baekhyun pun tiba2 berjalan mendekati zhan, dan setelah baekhyun berdiri di samping zhan, baekhyun pun mendekat kan wajah nya di samping telinga zhan, dan dalam hitungan
1
2
3

"yaakkkk sean xiao zhan!!"

Baekhyun berteriak di samping telinga nya zhan, dan itu sukses membuat zhan tersentak dari lamunan nya

"yaaakkk byun baekhyun, apa yg kau lakukan hah? Kenapa kau berteriak seperti itu?"

Zhan berkata dengan kesal sambil mengusap kuping nya yg berdengung karana teriakan membahana dari baekhyun tadi

Sedang kan baekhyun, saat melihat zhan yg nampak kesal pada nya itu, dia pun hanya memutar bola mata nya malas, sambil melipat kedua tangan nya ke dada nya.

"jangan marah pada ku seprti itu sean, salah kan diri mu, kenapa tadi saat aku memanggil2 kau, kau tidak menghirau kan ku, sebenar nya apa yg sedang kau pikir kan sean?" Baekhyun bertanya pada zhan

"tidak ada" jawab zhan

"kamu tidak bisa berbohong pada ku sean, apakah kau sedang memikir kan si wang yibo itu?"

Lagi baekhyun bertanya pada zhan, dan saat nama yibo di sebut oleh baekhyun, wajah zhan pun kembali menjadi murung.

"melihat dari raut wajah mu itu, aku rasa tebakan ku benar kan?"

"entah lah baek, aku pun tidak tau apakah aku merindukan nya atau tidak" jawab zhan

"hah" baekhyun pun menghela nafas nya dan dia pun segera beranjak ke menuju sofa dan menduduk kan diri nya di sofa.

"kalau kau merindukan nya, kenapa tidak kau hubungi saja dia" baekhyun berkata setelah dia mendududk kan diri nya

"aku tidak bisa" jawab zhan

"kenapa tidak bisa?"

"karna aku masih takut" jawab zhan dengan suara yg tiba2 terdengar lirih

Mendengar zhan berkata seperti itu, baekhyun pun mengerti, dan tidak ingin membuat teman manis nya itu bersedih, baekhyun pun kini bangun dari duduk nya, dan kembali menghapiri zhan

"baiklah aku mengerti, tidak usah kau pikir kan lagi perkataan ku tadi, lebih baik sekarang kau bersiap lah"

"bersiap? Memang nya kita mau kemana?" tanya zhan