Bagian 26

3.3K 276 57
                                    

Awas seperti biasa typo akan selalu bertebaran karna ini no edit.

Happy Reading


Suasana duka nampak menyelimuti acara pemakaman Yunxi, terlihat jelas raut2 wajah sedih di wajah2 para keluaraga, kerabat2 yunxi yg datang di acara pemakaman itu.

Tidak terkecuali xiao zhan, sekarang dia hanya bisa berdiri di samping makan yunxi melihat proses saat di mana jenazah yunxi di masukan ke liang lahat, xiao zhan melihat proses itu dengan pandangan yg kosong, dia tidak menangis lagi, dia sudah lelah menangis.

Sedang kan di samping xiao zhan saat ini ada baekhyun, baekhyun berdiri tepat di samping xiao zhan, baekhyun memeluk tubuh xiao zhan, dia berjaga2 kalau2 saja xiao zhan tiba2 jatuh.

Susana pemakan itu penuh dengan isak tangis dari keluarga yunxi, saat proses penguburan janazah yunxi sudah selesai, kini secara perlahan para pelayat meninggal kan pemakaman

Saat ayah dan ibu yunxi juga akan meninggal kan pemakaman, ibu yunxi sempat menghanpiri xiao zhan yg masih berdiri menatap dengan pandangan kosong kearah makan yunxi

"zhan, ikhlas kan yunxi, biar kan dia tenang di sana"

Ibu yunxi berkata pada xiao zhan, sambil menepuk pundak xiao zhan dengan lembut, namun xiao zhan dia tidak menjawab perkataan ibu yunxi, bukan nya xiao zhan tidak ingin menjawab, atau bertindak kurang ajar pada ibu yunxi, tapi dia sebenar nya sangat merasa bersalah pada ke dua orang tua yunxi, karna bagaimana pun yunxi menjadi meninggal gara2 dia, dan mengakibat kan mereka ke hilangan putra kesayangan mereka.

Maka dari itu, xiao zhan tidak bisa berkata apa2 pada ke dua orang tua yunxi, karna dia merasa sangat bersalah, pada mereka berdua.

"zhan, jangan menghukum diri mu sendiri nak, ayah tau, kamu merasa sangat bersalah pada yunxi dan pada kami berdua, tapi kami tidak pernah menyalah kan mu nak, mungkin ini adalah takdir, yunxi melakukan ini hanya untuk menyelamat kan mu zhan, jadi ayah mohon rela kan yunxi pergi sayang"

Ayah yunxi berkata pada xiao zhan mencoba menjelas kan bahwa mereka tidak pernah membeci xiao zhan atas apa yg terjadi pada putra mereka.

Orang tua yunxi memang menyuruh xiao zhan agar memanggil mereka dengan sebutan ayah dan mama.

Xiao zhan yg mendengar perkataan ayah dari tunangan nya tersebut, membuat nya mengalih kan pandangan kosong nya dari makan yunxi, dan sekarang xiao zhan menatap ke arah ke dua orang tua yunxi.

Xiao zhan menatap dengan pandangan yg sangat bersalah pada mereka berdua, ibu yunxi yg faham dengan apa yg yg di pikir kan oleh xiao zhan saat ini, beliau pun langsung memeluk tubuh xiao zhan

"ini bukan salah mu sayang"

Ibu yunxi berkata dengan lembut, sambil memeluk dan mengusap punggung xiao zhan, mendapat perlakuan lembut dari ibu sang tunangan, akhir nya xiao zhan tidak bisa membendung air mata nya lagi,

"maaf kan zhan ma hiks, ini salah zhan"

Xiao zhan berkata di sela2 tangis nya

"sudah mama kata kan, ini bukan salah mu sayang"

Ibu yunxi mencoba menenang kan xiao zhan, setalah di rasa xiao zhan sudah mulai tenang, ibu yunxi pun melepas kan pelukan nya, lalu ibu yunxi pun menatap wajah xiao zhan dengan pandangan sendu,

"mama harap zhan sekarang bisa merelakan yunxi, dan mama juga berharap, zhan masih mau menjadi putra mama" ibu yunxi berkata sambil membelai pipi xiao zhan dengan lembut

"tentu saja ma, zhan akan tetap menjadi purta mama"

Jawab xiao zhan, sambil meraih tangan ibu yunxi di pipi nya.

SincerityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang