Sincerity

Bagian 23

Awas seperti biasa typo bertebaran ya All, karna ini no edit.

Happy Reading

Terlihat di sebuah masion besar, tepat nya di sebuah ruangan bawah tahan

Seorang pemuda manis yg sedang terduduk di sebuah tempat tidur, dengan ke adaan mata tertutup sebuah kain hitam, dan kedua tangan dan kaki nya terikat dengan tali.

Keadaan pemuda itu sangat terlihat menyedih kan, di mana terdapat banyak luka lebam di wajah dan tubuh nya.

Clek

Terdengar suara pintu di buka, dan sontak saja membuat pemuda manis yg sedang terikat di tempat tidur itu menegang, apa lagi saat terdengar suara langkah kaki yg menuju ke arah nya

Pemuda manis itu tampak sangat ketakutan, terlihat dengan sangat jelas tubuh nya yg terlihat bergetar hebat saat ini

"jangan takut sean, aku tidak akan menyakiti mu sayang"

Pria itu berkata lembut, dan dia pun berusaha untuk membelai pipi xiao zhan.

Pemuda manis yg ternyata xiao zhan itu, saat merasa sebuah tangan menyentuh pipi nya, tubuh xiao zhan pun semakin bergetar ketakutan, xiao zhan berusaha menghindar dari sentuhan pria itu, dengan memundur kan diri nya.

Melihat xiao zhan yg terlihat ketakutan seperti itu, pria itu pun hanya bisa tersenyum

"kenapa sean? Kenapa kamu ketakutan seperti itu, aku tidak akan menyakiti mu sayang"

Lagi pria itu berkata pada xiao zhan

"pergi"

Bentak xiao zhan, sambil berusaha menjauh dari pria itu, namun sayang kini tubuh xiao zhan sudah sangat terpojok dan tidak bisa kemana2 lagi, melihat xiao zhan sudah terpojok seperti itu, lagi2 membuat pria itu tersenyum, dan dia pun mencoba mendekati xiao zhan zhan kembali

"sudah aku kata kan sean, aku tidak akan menyakiti mu, jangan takut hem, lagi pula kamu sudah tidak bisa kemana2 lagi kan, menyerah saja sayang, dan jadi lah milik ku, aku berjanji, akan membuat mu bahagia"

Pria itu berkata dengan lembut pada xiao zhan, sambil berusaha mengusap kepala xiao zhan dengan lembut, sedang kan xiao zhan, dia malah semakin ketakutan

"singkir kan tangan mu dari ku, sampai kapan pun aku tidak sudi menjadi milik mu"

Xiao zhan terlihat berusaha melawan pria itu dengan berteriak, tiba2 saja wajah pria itu menjadi mengeras, dia mengertak kan gigi nya, tanda kalau pria itu sudah habis kesabaran nya, lalu

Plak

Pria itu lagi2 menampar pipi xiao zhan, dan tamparan pria itu cukup keras, lalu pria itu mencengram kerah baju xiao zhan

"kenapa kamu selalu melawan ku sean? Seharus nya kamu menurut apa yg aku kata kan, jadi lah milik ku xiao zhan, maka aku akan melepas kan mu, dan kita akan hidup bahagia"

Pria itu berteriak marah pada xiao zhan, dan entah kenapa saat medengar teriakan dari pria itu, tiba2 saja rasa takut pada diri xiao zhan menghilang, dan kini tiba2 saja xiao zhan menunjukan senyum di bibir nya

"dari pada aku menuruti keinginan mu itu, lebih baik kau membunuh ku saja, karna sampai kapan pun aku tidak akan pernah sudi menjadi milik mu brengsek"

Xiao zhan berkata dengan nada suara yg terdengar mengejek pada pria itu, mendengar perkataan seperti itu dari xiao zhan, maka habis lah sudah kesabaran pria itu

"baiklah kalau itu yg kamu ingin ka sean" pria itu berkata pada xiao zhan

Dan

Bug
Bug
Bug