Terkadang lisan tak sanggup untuk mengungkap sepenuhnya tetang perasaan, kata yang terlempar dari mulut terkadang jarang ada yang mendengarkan. Curhat kepada teman, terkadang jarang ada tanggapan.
Dengan berbekal pena kumencoba merangkai sebuah kata. Menghimpun sebuah cerita, yang dihadirkan karena sebuah cinta. Kita sebagai seorang remaja, yang sedang tergila-gila. Kerap kali merasa bahagia meski pada ujungnya kita pun merasa terluka.
Dalam deretan kata yang kurangkai setelah lembaran ini, semuanya adalah cara diriku menenangkan sebuah jiwa yang pernah hancur karena sebuah cinta. Kata-kata yang kurangkai setelah ini, adalah caraku untuk mengabadikan masalalu.
Ketika pembaca terus menusuri kata-kata dalam buku ini, tidak terlalu istimewa seperti kata yang terukir oleh penyair nusantara. Kata yang ada dalam buku ini, adalah caraku mengekspresikan diri. Terima kasih terhadap masalalu yang telah memberikan diriku bahan untuk belajar. Belajar menjadi orang yang lebih bijaksana.
Aku persembahkan semua kata yang ada dalam buku ini, untuk kalian yang pernah hadir tetapi tak bisa bertahan. Sekali lagi terimakasih atas segala ceritanya.
![](https://img.wattpad.com/cover/242327141-288-k106577.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Saatnya Mengusir Luka
RandomSetipa orang pasti pernah mengalami yang namanya terluka, terutama luka karena sebuah cinta yang tak lagi sirna. dalam tulisan ini penulis akan mengekspresikan semua rasa yang membuatnya terus tenggelam dalam sebuah rasa dan pada akhirnya dia menepu...