Hai,Tzu!

BonChap Hai,Tzu!

Pagi hari yang cerah membuat seorang Jeon Tzuyu bangun terlebih dahulu, tanpa memperdulikan sang suami yang masih terlelap, ia langsung kekamar jungsan.

Oh iya, saat ini tzuyu tengah hamil, dan usia kandungan nya baru 3 bulan dimana ia mengalami masa ngidam.

Terkadang Jungkook sedikit kesal dengan ngidamnya sang jabang bayi, bagaimana tidak? Ia terpaksa berkeliling komplek menggunakan pakaian serba kelinci, huh! Tapi tidak apa-apa, demi anaknya dia rela melupakan aura tajamnya.

"Sanie... Ayo bangun, tidak lelah tidur terus" ucap tzuyu sambil menggoyangkan badan jungsan.

Sanie langsung terduduk diatas kasur, ia anaknya cekatan, tidak seperti jungkook yang harus dibanguni dengan 1001 cara.

"Mma ma... Papa mana?" Tanya jungsan dengan suara parau.

"Dia masih tidur, lebih baik sanie mandi, mau mma ma mandikan?" Tawar tzuyu.

Jungsan menggeleng "sanie dah besal... Nanti sanie diejek adik bayii kalo masih dimandiin" tolak jungsan sambil masuk kekamar mandinya.

Ia tersenyum melihat perkembangan jungsan, jungsan itu anaknya mandiri dan pintar, namun dia keras kepala.

Lalu tzuyu kembali kekamarnya untuk membangunkan jungkook.

"Oppa, bangun..." Panggil tzuyu halus ke Jungkook.

Jungkook tak merespon ia mengeratkan pelukannya diguling,

"Ish! OPPA! Ayo bangun..." Rengek tzuyu, namun lagi-lagi tak direspon Jungkook.

Tzuyu melempar bantal hingga mengenai muka sang dominan, Jungkook berdecak kesal lalu duduk menyender dikasur.

"Juii, ini hari Minggu... Kan aku tidak kerja..." Rengek Jungkook sambil menghentakkan kakinya kekasur, oh jangan lupakan rambut acak-acakan dan mata yang tak bisa dibuka.

"Tidak kerja terus tidak bangun tidur begitu?? Yasudah, tidur saja sampai mati, aku mau mencari suami baru" ketus tzuyu.

Jungkook merengek tak karuan, ia memeluk tzuyu.

Entah mengapa tzuyu yang sekarang jadi lebih savage dan kejam, bawaan ibu hamil mungkin ya?

"Tak cukupkah seorang jeon jungkook tampan menjadi suamimu satu-satunya?" Tanya Jungkook.

"Mungkin tidak... Ah, aku bisa menikah dengan Lee min ho atau park seo joon, ohh tuhan... Indahnya dunia ini menyiptakan makhluk seindah mereka" puji Tzuyu sambil menghayal.

Jungkook kembali berdecak "apa-apaan?! Bahkan mereka tak lebih tampan dariku!" Kesalnya.

"Ngomong-ngomong tentang Lee min ho dan Park seo joon, aku ingin bertemu Jimin Sunbae, oppa..." Pinta tzuyu ke Jungkook.

Yang tzuyu maksud itu adalah teman tzuyu semasa sekolah, si Park Jimin bantet dan jelek menurut jungkook.

"Tidak, kau istriku..." Ucap Jungkook.

Mata tzuyu berkaca-kaca "hiks, oppa sudah tidak sayang kepadaku lagi eoh?! Oppa tidak mau menuruti ku lagi?!" Kesal tzuyu.

Mendengar isakkan tzuyu, Jungkook langsung sigap duduk menyeimbangkan dirinya dengan tzuyu.

"Siapa bilang?! Aku mencintaimu, tapi untuk bertemu dengan Jimin aku tidak akan rela Tzu." Tutur Jungkook.

"Tapi aku pengen ketemu Jimin Sunbae..." Rengek tzuyu.

"Tidakkah kau memikirkan betapa sibuknya Jimin? Dia aktor lho, lagipula jika kau mendekatinya kau mau dibunuh Sasaeng fansnya?" Ucap Jungkook menakut-nakuti tzuyu.