Felix menghela nafas untuk sekian kalinya, membaringkan tubuhnya dikasur sembari menatap langit-langit, Felix bangkit saat tak sengaja matanya menatap kearah jendela kamarnya
Dihalaman belakang ada sang kakak sedang bermain, Felix menghela nafas pelan, dia dan dua kakaknya tak sedekat dulu sejak pindah kerumah ini
Felix tak bisa pungkiri bahwa dia rindu dua kakaknya, tapi mau bagaimana? Felix tak bisa mendekat ke mereka, entah alasannya apa mereka menolak kehadiran Felix disekitar mereka
"Hey"
"Hah?!" Felix terkejut saat seseorang tiba-tiba, muncul diatas ranjangnya, barusan dia muncul?! Barusan?! Felix melebarkan matanya terkejut, mundur hingga punggungnya bertabrakan dengan kepala kasur
"Jangan takut, sini kemarikan tangan kirimu" Felix mengeleng, dia hanya diam, meringkuk ketakutan, orang itu mendekat kearah Felix perlahan, meraih pergelangan tangan kiri Felix
Felix yang melihatnya hanya diam, memperhatikan segala tindakan pemuda di depannya
"Aww..." Felix mengaduh pelan, saat tanda berbentuk sebuah mahkota terhias ditangan kirinya, Felix menatap pelan tanda itu, lucu saja buat Felix
Tanpa sadar Felix tersenyum masih sembari memperhatikan tanda ditangannya, orang itu diam memperhatikan Felix sembari tersenyum tipis
Lali dia menyodorkan tangan kirinya, disana juga terhias tanda mahkota, beda bentuk dengan milik Felix, namun Felix tau artinya
Felix mengangkat kepalanya menatap pemuda didepannya polos, metanya berkedip beberapa kali
"Kau....?" Orang itu mengangguk
.
.
.
.
."Hah! Tanda mahkota?! Apa arti tanda itu?!" Chaewon bertanya pada Felix, namun Felix tak menjawab
"Kakak!"
"Chaewon tenang lah! Itu hanya tanda!"
"Tapi tetap saja kak! Tanda melambangkan status sosial! Berarti dia bisa menjadi seorang raja! Aku tak suka itu!" Felix menunduk menyembunyikan tangan kirinya, Chaewon disamping hadapannya sudah mengeram pelan, Felix berdiri berniat untuk pergi kekamarnya saja
"Akh!" Tiba-tiba saja Chaewon berubah menjadi serigala berlari kearah Felix dan menerkam lengan kiri Felix, membuat Felix menjerit kesakitan
Wush
Bruk
Chaewon tersunkur, punggunya menghantam tembok, barusan tanpa ada sebab Chaewon terpental, Felix masih diam ditempat shook menatap kejadian didepannya
Felix mengeleng pelan dan berlari kekamarnya menguncinya dari dalam, Felix berjalan kearah kasurnya, Felix jatuh terduduk disamping kasurnya
Menenggelamkan kepalanya dipinggir kasur, Felix nangis sesegukan, Felix bisa merasakan kepalanya dielus lembut oleh seseorang, Felix mendongak terpampanglah pemuda yang waktu itu dia temui
"Kenapa menangis omega ku?" Felix diam tak menjawab, tapi matanya mengisyaratkan bahwa dia akan kembali menangis
Tik
Satu jentikan jari berhasil membawa badab Felix melayang, Felix bahkan berfikir bahwa pemuda didepannya ini wizar eh ternyata dia adalah alpha, aneh?
Felix diam, menunduk sembari memaikan tangannya, orang itu mengelus kepala Felix pelan, entah kenapa Felix refleks memeluknya.
"Aku.... Aku...."
"Stttt....aku tau omega ku, bersabarlah sebentar ya, akan ku jemput sebentar lagi" Felix semakin mengeratkan pelukannya, hingga tanpa sadar dia malah tertidur
Orang itu tersenyum lembut, membaringkan tubuh Felix secara perlahan lalu mengecup kening Felix lama
"Tunggulah besok malah my queen"
Felix tersenyum pelan bersamaan deng angin yang menerpa wajah damai Felix pelan orang itu hilang bersama angin
TBC
*
*
*
*
*
*
*--------------------
Sorry para readersku, karna diriku sedang senang dengan cerita ini jadi ff ini cepet update, so udah ada gambaran siapa si king dari queen Felix??? Tadinya mau kusebutin marganya, pas diinget marganya, marga itu orang cuman satu jadi ya gitu:)
KAMU SEDANG MEMBACA
The World (Revisi) - Harem Felix
Fanfiction(Not recommended for children or minors, all my stories contain plot twits, please be smart!!) . . MASA REVISI INI FF . . . Tentang Oneshoot, Twoshoot, Threeshoot or other dari SKZ X Felix . . . WARNING!! 18+ Mpreg BXB Non baku, semi baku