Dark

873 61 8
                                    

Felix lesuh, dia hanya duduk terdiam dikelas, Seungmin yang duduk disamping Felix merasa heran, belakangan ini kulit Felix agak memutih, Felix agak putih si namun sekarang kulit namja itu lebih putih lagi, hampir berwarna pucat

"Lix, sakit ya?" Felix menatap Seungmin sayu, Seungmin agak terkejut, buru-buru pria bermarga Kim tersebut mengendong Felix

Felix yang digendong terkejut, memukul bahu Seungmin, namun dihiraukan oleh pemuda didepannya, Seungmin membawa Felix ke uks

"Minnie" Seungmin tak mendengar dia justru sibuk men-seacring gejala yang dialami Felix, Felix menatap Seungmin lekat lalu tersenyum tipis

Felix mengengam tangan Seungmin lembut, membuat atensi Seungmin teralihkan, Seungmin menatap Felix balik mereka saling menatap

"Minnie, kalau Felix ga ada baik-baik ya" Seungmin mengerutkan dahinya, bingung dengan maksud Felix, namun Seungmin lebih memilih mengangguk

Felix tersenyum melihat Seungmin yang tengah serius menatap ponselnya, Felix bergerak mendekat kearah Seungmin, Seungmin menatap ke kiri dimana Felix tengah memeluk lengan kirinya sembari tersenyum

Seungmin jadi ikut tersenyum tanpa sadar, Felix mendekatkan wajah mereka berdua, hingga jarak tersisa sedikit, Felix mengelus pipi kanan Seungmin

"Minnie, i love you, Sorry" Felix berucap pelan, lalu menyatuhkan bibir mereka, hanya kecupan panjang, Seungmin terbuai tanpa sadar menarik Felix agar lebih dalam menciumnya, semakin dalam mereja berciuman

Hingga Felix menepuk bahu depan Seungmin pelan, Seungmin memutus ciuman mereka, menatap Felix dalam, lalu Seungmin memeluk Felix erat, menyalurkan rasa cintanya yang teramat besar kepada Felix, mereka menyadari, bahwa mereka sama-sama tak bisa memiliki satu sama lain

Felix batuk pelan, membuat Seungmin mendongak menatap Felix dalam

"Aku.." Felix mengeleng, mengusir Seungmin secara halus, pemuda Kim itu mengerti berdiri dan berlalu begitu saja dari sana

Felix terdiam, menatap kearah kaca dibelakangnya, disana dia bisa lihat taman dengan jutaan bunga bermerakan, rasanya Felix ingin menangis sekarang, memeluk Seungmin, namun dia tak bisa
.
.
.
.
.
Felix pulang ke apartementnya, baru ia membuka pintu, dia dikejutkan oleh seseorang, Felix menunduk tak berani menatap orang itu

"Kau... Dengan si Kim?" Felix mengeleng

"Maafkan aku, aku tak bermaksud, akh! Sakit!" Felix diseret masuk kedalam, diseret hingga kekamarnya lalu dibanting kearah kasur, Felix bangun mencoba menghindar

"Akh! Ma... Maafkan aku" tubuh Felix kembali dibanting, orang tadi menindih tubuh Felix, mengendus bagian leher Felix, Felix mencoba untuk menghindar namun sesuatu mengecap dilehernya

"Akh! H... Hyung" Felix mendorong tangan orang diatasnya

"Hyung.. Aaaahhhh tolong hentikan aaaahhhh aaaahhhh" Felix mengeleng, namun yang lebih tua tak mendengar Felix, masih sibuk memaikan milik Felix didalam celana

"Akh! H... Hyung aaaahhhh a... Aku aaaahhhh" Felix membusungkan dada saat dia sampai pada keputihannya, namun orang diatasnya masih mencium lehernya

Felix masih berusaha untuk mendorong yang tua dari tubuhnya, namun yang tua masih terus mencumbu lehernya, sampai 2 jari yang tua masuk kedalam hole Felix

Felix hampir menjerit namun mulutnya dicium ganas oleh yang tua, Felix memengang lengan yang tua, bermaksud menghentikan gerakan dibawah sana

Namun bukannya berhenti yang tua malah semakin gencar bergerak cepat hingga Felix dua kali klimaks, yang tua bangun menatap Felix yang sudah berantakan

The World (Revisi) - Harem Felix Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang