[ TAMAT ] The Reborn Otaku's Code of Practice for the Apocalypse [BL]

Chapter 182 - Perang Anjing Konyol

Judul Novel :

The Reborn Otaku's Code of Practice for the Apocalypse

(重生宅男的末世守則)

Penulis :

暖荷

Protagonis: Luo Xun, Yan Fei ┃ Peran pendukung: Zhang Yi, dll

English Translator :

WhiteMoon x BlackSun [whitemoonxblacksun.ca]

-

Thanks buat kak akashishima   untuk donasihnya ^^

-

Truk tanah diangkut oleh anggota tim dari saluran bawah tanah dan dikirim ke atas untuk dikeringkan. Apa yang membuat semua orang merasa lega adalah setelah Luo Xun dan timnya yang sebelumnya menggantung panel surya di dinding berjalan dengan lancar, masalah energi dari pangkalan baru diselesaikan secara langsung, dan mereka akhirnya memiliki lift tersedia! !

Sekarang saat mengangkut barang, ada lift untuk membantu dan lampu gedung berfungsi dengan baik. Hampir semua ruangan ditutup dengan tirai tebal untuk alasan keamanan. Ketika seseorang harus melakukan sesuatu, seseorang tidak perlu khawatir dilihat oleh orang yang lewat dan zombie. Mereka juga tidak perlu khawatir tentang pengambilan gambar satelit di atas kepala.

Yan Fei dan Yu Xinran bekerja sama, yang pertama melepaskan logam, yang lain mulai mengubah tanah menjadi pasir. Yang lain memindahkan pasir dan itu diangkut sebelum Yan Fei menyegel dan memperkuat dinding dengan logam, dinding baru diperluas dalam lingkaran ini.

Dengan kerja sama berpasangan, tanah di luar hampir memenuhi seluruh alun-alun sementara jalannya diperlebar. Itu lebih dari 3 meter, cukup untuk membiarkan sebagian besar truk lewat!

Tanah kering diangkut ke lantai dasar untuk areal tanam. Karena semua jenis tanaman aneh telah ditanam di rak, Luo Xun tidak yakin apakah pernah ada mutasi sebelumnya, yang terbaik adalah berhati-hati.

Setelah semua itu selesai, tim Otaku sudah siap dengan daftar barang yang dibutuhkan - selain cat, logam, dan panel surya, mereka membutuhkan kayu dalam jumlah besar.

Ya, kayu, papan, pohon, apapun itu bagus asalkan bisa digunakan untuk menanam jamur untuk menyerap zat beracun di udara.

Hal-hal ini sangat dibutuhkan tetapi tidak mungkin bagi mereka untuk mengumpulkan semuanya sekaligus. Untuk logam, mereka perlu keluar beberapa kali untuk mengumpulkan sumber daya secara perlahan.

Untungnya mereka tidak memiliki cukup benih untuk mengisi kedua ruang bawah tanah, ini juga perlu ditingkatkan secara bertahap.

Tim berdiskusi dan memutuskan untuk berpisah menjadi beberapa kelompok. Akan ada lebih banyak tenaga kerja untuk melaksanakan tugas yang berbeda. Meskipun markasnya tampak lebih aman, jika sesuatu terjadi... tidak bijaksana bagi semua orang untuk bertindak bersama.

Sekali lagi bersenjata, sekelompok orang perlahan melewati pintu keluar terowongan. Jika mobil dibiarkan di luar, bisa dilihat oleh orang luar.

Setelah membuka terowongan, Yan Fei menutup pintu, Yu Xinran menutupinya dengan pasir, Song Lingling memercikkan air, dan Zhang Yi menggunakan angin untuk membuat kamuflase tanah liat. Kerja tim ini dengan cepat menjadi kebiasaan, efeknya menjadi semakin realistis. Akan lebih baik dengan beberapa batu yang berserakan, tapi untuk saat ini bagus.